webnovel
#ROMANCE
#MYSTERY
#SCARY

Ghost Hunter: The Blood and River

Berawal dari pertemuan mereka di Senior High School membuat mereka kini menjalin sebuah persahabatan yang penuh dengan misteri, teror, ancaman, dan tantangan yang berbahaya. Awalnya, mereka menjalankan sebuah misi karena rasa penasaran akan sekolah baru mereka. Namun rasa penasaran mereka membawa mereka menuju misi-misi selanjutnya yang dipercayakan oleh Kepala Polisi Park secara rahasia kepada mereka hingga membuat mereka menjadi seorang detektif. Ini adalah kisah petualangan 12 pemuda tampan yang dibumbui dengan nuansa horor yang kental di dalamnya. ***** “Berhenti sekarang sebelum semuanya terjadi.” “Kalian semua akan mati saat jam 11 malam.” “Kami sudah menyatu, dan aku adalah bagian dari dirinya.” “Sepertinya begitu. Kita semua akan mati jika kita gagal dalam misi kali ini.” ============================ WARNING! Di sini aku hanya meminjam nama tempatnya saja. Cerita ini hanya fiksi dan murni dari pemikiran penulis. Jadi ini tidak nyata. Tempatnya mungkin nyata dan kalian beberapa mungkin ada yang tahu. Tapi kejadian yang ada di cerita ini hanya karangan penulis belaka. Jadi jangan ada yang menyamakan kejadian yang ada di tempat ini sama dengan kenyataannya. Karena itu berbeda. Dapat dipahami kan? I'm just borrowing the name of the place here. This story is only fiction and purely from the author's thoughts. So this is not real. The place may be real and some of you may know. But the events in this story are only the work of the author. So don't equate what happened in this place with reality. Because it's different. Can it be understood?

Kiimkimm267 · Horror
Not enough ratings
216 Chs
#ROMANCE
#MYSTERY
#SCARY

Pergi, Mimpi

"Aku permisi sebentar." Ucap Jung In

"Kamu mau kemana?" Tanya Jin Gu

"Aku mau menghubungi Bunda dan Papa Choi dulu untuk memberitahu keadaan Min Gi." Jawab Jung In

"Baiklah." Sahut Jin Gu

Jung In berjalan menuju taman rumah sakit dan duduk disalah satu bangku yang ada ditaman itu.

"Hallo, In. Ada apa kamu menelepon papa dini hari begini?"

"Pa...Min Gi...Pa...hiks hiks..."

"Ada apa dengan Min Gi?! Kenapa kamu menangis?!"

"Min Gi hiks terluka dan sekarang hiks ada di rumah sakit hiks hiks."

"Apa?! Sekarang Min Gi ada dirumah sakit mana?!"

"Hospital Seoul."

"Baiklah, Papa dan Bunda akan segera ke sana. Kamu tunggu kami, yah."

Tuttt..tutt...Tutt..

Sambungan diputuskan sepihak oleh Jung In. Dia terus menangis dibangku taman itu.

Kenapa harus Min Gi yang terluka? Kenapa bukan dia saja? Kenapa?!

"Aaaarrrggghhhh!!!" Teriak Jung In frustasi bahkan tangisannya semakin kencang

Semua yang ada di taman itu menatap iba terhadap Jung In.