Yang Ruxin tentu saja tidak tahu bahwa ia telah dipilih oleh seseorang untuk dilindungi sebagai orang penting, dan setelah pulang ke rumah, ia menghitung total asetnya. Ia memiliki 460 tael perak, yang pastinya membuatnya menjadi yang terkaya di desa.
Dengan uang di tangan, ia merasa tenang.
Namun, ia tidak bisa hanya membiarkan perak itu tergeletak begitu saja; ia harus berinvestasi, seperti membeli rumah dan tanah. Tanah adalah dasar di setiap zaman.
Sambil melihat adik-adiknya tidur lelap, Yang Ruxin dengan nakal mengambil empat bongkahan batangan besar dan menyelipkan satu ke dalam pelukan setiap adiknya. Melihat mereka memeluk batangan itu dan tidur dengan nyenyak, ia langsung merasa terhibur. Jika ia memiliki ponsel, ia bisa mengambil foto dan membaginya secara online, melelehkan hati setiap orang—sayang, ia hanya dapat membayangkannya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com