webnovel

Tanpa Ghea

Hancur? Bahkan kata tersebut pun tidak cukup pantas untuk menggambarkan sosok seorang Haris Setiawan saat Ghea memutuskan untuk angkat kaki dari rumah ini. 

"Ghe, Mas mohon kamu jangan pergi, ya?!" pinta Haris dengan merendahkan dirinya teramat sangat di hadapan wanita yang namanya telah dia ucapkan namanya di janji tertinggi seorang pria. 

"Lepas, Mas!" sentak Ghea dengan sangat cepatnya dan Ghea pun juga tidak ingin pikir panjang untuk hal ini. 

"Seperti yang kamu bilang di awal kalau aku ini menjijik 'kan? Bahkan jalang pun jauh lebih terhormat dibandingkan dengan aku. Begitu 'kan maksud kamu?" Haris dengan cepatnya menggelengkan kepalanya saat mendengarkan apa yang dikatakan oleh Ghea barusan. 

"Ghe, aku harus apa agar kamu mau maafkan aku?" tanya Haris dengan nada yang terdengar kalau dirinya saat ini sedang kacau. 

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com