webnovel

Forgive Me, Snow

Dia Little Snow yang harus tinggal bersama dengan ibu tirinya dan juga harus menerima semua banyaknya kebencian orang-orang yang ada di sekitarnya. Kehidupan Snow tak seindah dengan kehidupan Snow yang ada di film Disney. Snow harus berusaha untuk menerima semua kehidupannya yang begitu menyedihkan dan selalu dianggap tak berguna oleh semua orang yang ada di lingkungannya. Snow tak pantang menyerah, dia lebih memilih untuk menerima semuanya dengan ikhlas. Ah... Apakah Snow akan berakhir happy ending sama seperti film Snow White pada film Disney yang dia tonton? *** "Anak sialan! Kamu hanya menumpang di rumah saya, jadi kamu harus bekerja lebih banyak untuk saya!" - Andin Acheyya. "Wanita menjijikkan seperti lo itu nggak pantas untuk ditolong dan dikasihani." - Aldean Pranegara. "Dia adalah Puteri di dunia nyata. Tidak seperti kamu yang berperan sebagai iblis di dunia nyata, Kinara!" - Anggara Arcale "Snow selalu di bawah gue! Dia nggak akan pernah berada di atas gue!" - Kinara Acheyya "Aku tidak butuh harta ataupun sejenisnya, aku hanya butuh kasih sayang dan juga sedikit kebahagiaan. Itu sudah cukup dan sudah banyak bagiku." - Little Snow. *** Ikuti kisah Little Snow di dalam buku ini. Selamat membaca ^^

Fitriani_nstr · Teen
Not enough ratings
134 Chs

Jangan Berusaha Merebut

Anggara bergeming di tempatnya sambil terus membayangkan apa yang tadinya dibilang oleh Amel kepada dirinya. Anggara tidak habis pikir dengan pemikiran yang ada di otak Arumi, bagaimana bisa wanita itu ingin mengorbankan dua orang sekaligus hanya untuk kesenangan nya semata.

Iya, menurut Anggara, Arumi mengorbankan dua orang sekaligus hanya untuk kesenangan nya. Pertama, ayah Arumi yang memiliki pekerjaan sebagai seorang guru dan pekerjaannya itu pastinya menjadi sumber kehidupan mereka. Kedua, Amel punya jabatan sebagai ketua organisasi dan terpandang di sekolah. Apa kata semua orang kalau misalnya mereka tahu bahwa ternyata Amel tiba-tiba dipecat dari jabatannya dan ayahnya juga tiba-tiba dipecat dari jabatannya.

Anggara mengacak-acak rambutnya dengan begitu frustasi karena dia merasa bingung dan juga merasa dilema harus memilih apa.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com