TAMAT
[Novel ini sedang dalam tahap revisi dan pengeditan]
Note : Buku kedua dan ketiga akan segera diterbitkan. Harap bersabar karena proses pencocokan plot dan lain-lainnya membutuhkan waktu yang lumayan lama.
Warning : [ 18+ ] dilarang untuk pembaca di bawah umur.
Banyak konten kekerasan dan pembunuhan sadis di dalam novel ini. Harap dedek2 kecil yang belum cukup umur, baca saja novel kakak-kakak Author lain yang lebih sesuai rating yaa ??
Silahkan add friend saya di Facebook : Audy Here
Saya biasa update beberapa informasi tentag FLWC di fb. Silahkan di Add yaa. Terima kasih
Sinopsis :
Apakah mungkin untuk jatuh cinta dengan kriminal?
Earl, seorang perwira militer kelas menengah yang tertimpa berbagai masalah rumit dalam hidupnya.
Suatu hari, Ia harus menangkap Arthur, pria jangkung seperti Slanderman, sang bos mafia nomor satu yang menjadi buruan semua penegak hukum dunia.
Top criminal level SSS!
Dapatkah Earl menangkap Arthur? Atau justru dirinyalah yang terjerat pesona memabukkan no.1 kriminal ini?
Jatuh cinta pada seseorang yang sangat berbahaya. Cinta terlarang antara Perwira dengan kriminal top.
Akan jadi seperti apakah kisah cinta mereka berdua? Dapatkah Earl menangkap Arthur? Atau justru dirinyalah yang terjerat pesona memabukkan kriminal no.1 ini?
Audy22 · Urban
Not enough ratings
507 Chs
Berakhir, kita sudah selesai [2]
"Berakhir? Apa maksudmu?" Arthur menahan kursi roda Earl dan menatapnya dari belakang. "Berakhir. Kita sudah selesai, Arthur. Aku lelah bertindak seperti orang bodoh. Mempercayakan semua rahasiaku padamu sedangkan kau sendiri tidak. Aku bukan orang yang kau percayai. Pernikahan kita tidak akan pernah berhasil karena kau tidak percaya padaku,"Arthur langsung berjalan ke depan kursi roda Earl. "Dengarkan aku Earl. Aku memang merahasiakan sesuatu darimu. Tapi itu semua untuk kebaikan kita," "Untuk kebaikanmu saja. Tapi tidak dengan kebaikanku. Jangan memutar balikkan fakta hanya untuk membenarkan pemikiranmu sendiri Arthur. Minggir," Earl berusaha untuk lewat. "Earl, kau sangat egois," Earl tersenyum terhina."Terima kasih. Pergilah," Earl memajukan kursi rodanya agar Arthur pergi dari hadapannya. Tetapi ketika ujung kaki Earl menghantam tulang keringnya, Arthur tidak juga pergi. "Kau yakin ingin aku pergi dari hidupmu?"
Locked Chapter
Support your favorite authors and translators in webnovel.com