"Iya juga sayang? kenapa aku tidak berpikir ke sana ya?" ucap Karin sambil menepuk dahinya.
"Lain kali, kalau kamu melihat orang itu jangan kamu datangi. Biarkan saja orang itu lebih dulu dan kamu bisa ambil fotonya, baru setelah itu kita tunjukkan ke Pak Ketut. Bagaimana menurut sayang?" tanya Aska dengan idenya.
"Ya sayang... terima kasih, akan aku ingat saran kamu sayang." ucap Karin seraya mengecup bibir Aska sekilas setelah menoleh ke kiri dan ke kanan tidak ada orang.
Aska tersenyum sambil menyentuh bibirnya.
"Aku harus kembali ke kamar sekarang, sudah waktunya makan siang. Aku sudah berjanji pada Edo untuk membawakan makan siangnya Edo ke kamar." ucap Karin kemudian beranjak dari tempatnya.
"Tunggu sayang." panggil Aska sebelum Karin pergi dari hadapannya.
Karin menghentikan langkahnya saat Aska memanggilnya.
"Ya sayang." ucap Karin berbalik menghadap Aska.
"Kalau Edo minta disuapin, kamu jangan mau ya." ucap Aska menunjukkan rasa cemburunya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com