webnovel

BS : Bicara Serius

Hujan turun dengan deras dan Nona menjalankan mobilnya perlahan. Dia ingin menikmati jalanan tempat tinggalnya dulu, hingga dia sampai ke sebuah danau yang ada di perumahan ini. Mobilnya berhenti di dekat situ tapi Nona enggan untuk turun dari mobil.

Matanya menatap ke arah pinggiran danau, di sana dia punya kenangan pahit dan manis. Dia pernah didorong Karel dan Tamara, hampir membuatnya tenggelam. Jika saja saat itu tidak ada Malik, mungkin Nona sudah mati saat itu.

Malik yang melihat dari jauh langsung memanggil papanya untuk minta bantuan. Kurniawan membantu Nona yang hampir tenggelam walaupun saat itu kakinya sedang sakit.

Nona tersadar dari lamunan masa lalunya karena merasakan ada air yang mengalir di pipinya. Tak terasa kalau dia menangis karena mengingat hal itu. Nona segera mengusap air matanya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com