Setelah insiden penyerangan dan juga hilangnya Lily juga Eli, kini mereka sudah kembali ke kota beraktivitas seperti biasanya. Namun berbeda dari biasanya, kali ini William menjaga Eli dan Lily jauh lebih ketat. Ia menyewa bodyguard untuk menjaga mereka.
Meski kedua wanita itu sama-sama menolak, namun William menutup kedua telinganya. Ia hanya ingin memastikan kedua wanita yang sama berharganya dalam hidupnya itu aman.
"Pagi, sayang," sapa William pada Eli yang terlihat menyiapkan sarapannya. Wanita itu tersenyum hangat menyambut kekasihnya itu.
"Pagi, hari ini apakah kau bekerja hingga malam?" tanyanya. William menggeleng.
"Aku tidak akan bekerja full, biar Christ saja yang mengurus sisanya," jawabnya.
Mendengar jawaban William, Eli nampak mengernyitkan dahinya. "Memangnya kau mau pergi kemana?"
"Tentu saja menjagamu, aku tidak akan bekerja full hingga situasi berjalan kondusif."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com