webnovel

ELYANA

Ini tentang Elyana, atau biasa dipanggil Eli yang menyukai kakak tirinya sendiri yaitu William Martinez, dengan kenyataan bahwa pria itu sangat membencinya karena pernikahan orang tua mereka. Eli sadar, mau sampai kapanpun mungkin William akan membencinya dengan terbukti sikap kasar yang sering pria itu berikan kepadanya entah melalui tindakan verbal maupun non verbal. Tapi Eli bisa apa, hal itu bahkan tidak bisa menghapus perasaannya kepada kakak tirinya itu. Karena bagi Eli, William adalah potret sempurna dari tipikal pria idamannya selama ini. Mungkin kata Jane memang benar, sahabatnya itu suka sekali menyebut ia bodoh karena sudah jatuh cinta dengan pria yang bahkan tidak pernah memikirkan perasaannya. Lagi-lagi Eli bisa apa? Namun sepertinya, prinsipnya yang ia pegang teguh itu membuahkan hasil. Atau mungkin, memang sejak dulu William memang menyukainya, namun tidak pernah dia tunjukkan karena sebuah alasan. Ya, dan alasan itulah yang akhirnya mengungkap rahasia kelam yang selama ini Papa Eli tutupi mengenai kematian Mamanya dan juga rahasia-rahasia besar lainnya. Darisana Eli sadar, bahwa selain mendiang Mamanya, William yang selama ini secara terang-terangan membencinya justru menjadi orang kedua yang peduli padanya. Dan justru bukan Papanya yang selama ini ia banggakan, ataupun Mama tirinya yang Eli pikir benar-benar baik kepadanya.

Shawingeunbi · Teen
Not enough ratings
113 Chs

Chapter 105

"Sudah berapa lama kita tidak berpergian bersama?" Christ mulai mengajak ngobrol wanita di sampingnya itu. Tepatnya yang berada di kursi penumpang, sementara dirinya sambil menyetir.

Terdengar tawa yang begitu merdu bagi Christ. Pria itu menoleh lagi mendengarkan wanita di sampingnya itu lanjut berbicara menanggapinya.

"Sepertinya kita sudah seabad tidak keluar," jawabnya.

"Kita bukan vampir yang bisa berumur panjang, Lily." Christ menanggapi jawaban kekasihnya itu. Tawa kembali terdengar, kali ini begitu kencang karena menurut Lily kalimat Christ mengandung mantra yang kemudian membuat perutnya terasa geli.

"Itu lucu sekali, Christ!" Lily memuji pria itu. Makin kesini ternyata kekasihnya itu semakin lucu. Ya, pasalnya ada saja kata tak terduga yang akhirnya mengundang tawanya. Hal itu membuat Lily terhibur.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com