"Sudah berapa lama kita tidak berpergian bersama?" Christ mulai mengajak ngobrol wanita di sampingnya itu. Tepatnya yang berada di kursi penumpang, sementara dirinya sambil menyetir.
Terdengar tawa yang begitu merdu bagi Christ. Pria itu menoleh lagi mendengarkan wanita di sampingnya itu lanjut berbicara menanggapinya.
"Sepertinya kita sudah seabad tidak keluar," jawabnya.
"Kita bukan vampir yang bisa berumur panjang, Lily." Christ menanggapi jawaban kekasihnya itu. Tawa kembali terdengar, kali ini begitu kencang karena menurut Lily kalimat Christ mengandung mantra yang kemudian membuat perutnya terasa geli.
"Itu lucu sekali, Christ!" Lily memuji pria itu. Makin kesini ternyata kekasihnya itu semakin lucu. Ya, pasalnya ada saja kata tak terduga yang akhirnya mengundang tawanya. Hal itu membuat Lily terhibur.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com