"Ah aku ingat!" ujar Aciel.
"Siapa Aciel? cepat katakan! kalau kamu tahu alamat rumahnya, beritahu juga!" tegas Xavier. Tampak raut wajah Xavier penuh harapan. Setelah itu Aciel pun memberitahukan nama orang yang digambar oleh Xavier.
"Hmm dia adalah orang yang pernah dekat dengan adikku dulu!" ucap Aciel.
"O... orang yang dekat dengan adikmu?" tanya Xavier. Aciel mengangguk.
"Kalau tidak salah nama Zeinth," singkat Aciel.
"Hmm Zeinth. Kalau dia adalah orang yang dekat dengan adikmu, tandanya kamu tahu dimana alamat rumahnya?" kata Xavier.
"Tahu, tapi setahuku dia tidak tinggal di Indonesia tapi dia Australia sana," ungkap Aciel.
"A...A...Apa?!"
***
Ditempat Aarav....
Terlihat Aarav sedang mengendarai mobilnya di jalanan yang ramai. Dibelakangnya ada mobil Cainwen yang terus-menerus mengikutinya.
"Kenapa dia tak pergi-pergi? kenapa dia selalu mengikutiku?" guman Aarav. Aarav berusaha mencari jalan keluar agar ia bisa terlepas dari Cainwen.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com