Bab 255
Aleysa baru saja sampai di rumah, udara kota Jakarta siang itu sangat panas. Namun, itu tak dirasakan oleh Aleysa karena hatinya lebih panas lagi.
Setelah membayar ongkos ojeknya, Aleysa bergegas masuk ke dalam rumah. Dia langsung masuk ke kamar karena Rafa dan Rara belum kembali dari sekolah.
Aleysa pun masuk ke kamar mandi dan menghidupkan shower kemudian berdiri di bawah cucuran air yang sangat dingin. Perasan nyaman perlahan mulai dirasakan oleh Aleysa.
Dia mulai bisa berpikir jernih, Aleysa pun menyudahi mandinya. Kemudian berganti pakaian. Setelah selesai, gadis itu keluar dari kamar.
Makan, itu yang jadi tujuannya sekarang. Sebab, perutnya sudah terasa lapar.
Marlina yang batu selesai menyusun hidangan di meja terkejut melihat Aleysa sudah pulang tanpa setahunya.
"Loh, Neng Aleysa, sudah pulang? Kok bibi gak tahu?"
"Heem, baru aja kok, Bi. Tadi langsung masuk kamar dan mandi, gerah soalnya," jawab Aleysa.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com