Azzam sengaja tidak datang di acara empat bulanan kehamilan Zakiya. Semua karena janjinya. Ya karena janjinya pada Papanya untuk menghindar dari Zakiya kalau perlu untuk selamanya.
Azzam menyibukkan diri dengan pekerjaan yang selalu dia bawa pulang. Dia hanya sendirian dengan para asisten rumah tangga. Karena Papa dan Mamanya pergi, sedangkan Syafiyya memilih untuk berdiam diri di kamar. Sejak Syafiyya tahu aib kakaknya, dia jadi membenci Azzam dan enggan untuk bertegur sapa meski berada dalam rumah yang sama.
"Assalamualaikum, Zam. Sendirian?" ucap Salma saat masuk ke dalam rumah. Dia melihat Azzam sedang berada di ruang tamu sendirian.
"Waaalaikumsalam.. Ada bibik koq Ma." Azzam mendongak sebentar ke arah mama dan Papanya, lalu dia melanjutkan lagi pekerjaannya.
"Syafiya ke mana?" tanya Salma sambil meletakkan tes di atas meja. Lalu duduk berseberangan dengan Azzam. Abizar menyusul di sebelahnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com