webnovel

Curahan Hati Renza

"Jadi tadi perempuan yang kamu maksud itu yang mana?"

"Maksudnya yang mana?"

"Heh anak ini, yang kata kamu suka itu."

"Ada pokoknya."

"Yaelah Renza, kamu mau rahasiakan juga?"

Sepertinya agak sulit bagi Renza untuk mengatakannya, ia menarik napasnya terlebih dahulu sebelum menjawab pertanyaan Leandra yang juga menurutnya itu berat.

"Tapi kamu jangan bereaksi berlebihan."

"Iya tergantung nama siapa yang kamu sebut, asal jangan jangan aku."

"Ya enggak mungkin kamu lah, Lea."

"Ya cepetlah!"

"Alcie," jawab Renza perlahan dengan nada rendahnya pula, bahkan suaranya hampir tidak terdengar sama sekali.

Seketika bola mata Leandra membulat sempurna, ia menahan senyum dan tawanya yang mungkin akan membuat yang lain tidak nyaman.

"HAH? SERIUS? KAN APA AKU BILANG!" Leandra tidak bisa jika tidak berekspresi yang berlebihan.

"Tuh kan, jangan berlebihan, Lea. Malas kan jadinya."

"Dih, gitu amat. BAGUS! SUMPAH ITU PILIHAN YANG BAGUS!"

"Kenapa?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com