webnovel

Ditinggalkan oleh Alpha, Aku Menjadi Pasangan Raja Lycan

"Margaret, kamu kakaknya, kamu harus mengalah pada adikmu." Sepanjang hidupnya, kata-kata itu terasa seperti kutukan bagi Margaret. Entah itu boneka beruang kesayangannya, gaun-gaun cantik, permen Halloween, atau cinta orangtua, jika Elizabeth meminta, ia harus tanpa syarat menyerahkan semuanya padanya. Sejak kecil, Elizabeth telah menjadi beban berat bagi Margaret layaknya gunung yang menyesakkan nafas. Untungnya dia masih memiliki pacar yang telah mencintainya selama enam tahun—Amster, Alpha dari kelompok lycan. "Kamu akan menjadi istriku dan luna masa depan dari kelompok," janjinya. Hingga hari ketika dia dan saudara kembarnya berumur 18 tahun, dan pasangan serta kekasih yang ditakdirkan bagi Amster ternyata adalah saudara kembarnya Elizabeth! Margaret menyaksikan bagaimana Amster, yang telah berkata mencintainya, dengan penuh gairah mencium Elizabeth, dan mengumumkan Elizabeth sebagai luna tanpa berpikir dua kali. Satu-satunya sandaran emosional yang dimiliki Margaret hancur; sekali lagi, apa yang menjadi miliknya telah direnggut oleh Elizabeth. Apa yang lebih buruk, Amster bahkan meminta Margaret untuk menghibur para tamu. Semuanya karena Elizabeth tidak tahu apa-apa kecuali cara merayu dan mendandani dirinya. Tidak mampu menolak permintaan mantan kekasihnya itu, Margaret setuju melakukan ini...

JQK · Fantasy
Not enough ratings
428 Chs

Saya Tidak Melindungi Anda

```

[Perspektif Margaret]

Donald mengantar saya kembali ke kamar lama saya, tapi dia tidak masuk. Saya berdiri di pintu dan menatapnya. Dia memberikan ekspresi yang meminta maaf.

"Apakah kamu masih ada urusan lain?" tanya saya, berpura-pura santai.

Donald mengangguk. Matanya masih tertuju pada saya.

"Tidak apa-apa. Saya akan tinggal di sini dan tidak akan lari lagi," saya berjanji kepada Donald sambil mengambil tangannya.

Sebenarnya, saya sangat ingin Donald tinggal, tapi dari ekspresinya, saya tahu dia masih ada urusan lain.

Donald adalah Raja Lycan. Saya sudah cukup merepotkan dan tidak bisa menambahnya. Meski saya ingin ikut serta melindungi Pak daripada tinggal di kamar, saya harus bertahan demi Donald.

Kejutan bagi saya, Donald mengambil tangan saya dan masuk ke dalam kamar dengan saya. Kami duduk di atas tempat tidur.

"Kamu mau tinggal?" tanya saya.

"Tidak, saya harus pergi," kata Donald.

Saya terdiam.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com