"Oh, Erina. Akhirnya kamu sampai. Aku kira kamu sibuk sampai tidak bisa meluangkan waktumu." Seorang wanita paruh baya menyambut mereka di dalam toko kue. Dia mengenakan double breasted chef jacket, seragam yang biasa digunakan Pattisiere saat membuat kue. Di sampingnya pria paruh baya berdiri dengan sikap santai.
Erina membalas dengan senyum masam, "Aku bukan anak angkuh yang tidak bisa menyempatkan sedikit waktu untuk orang tuanya. Apa kabarmu, ibu, ayah?"
"Aku baik-baik saja di sini. Kecuali ayahmu, dia sangat ingin bertemu denganmu bahkan dia bekerja keras merapikan penampilannya hari ini karena akan bertemu Aila." Nenek pemilik toko kue menunjuk pada suaminya ketika dia mengucap itu.
"Hei, jangan berbohong. Aku tidak melakukannya untuk itu." Pria tua berpaling dengan wajah yang berkedut.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com