Qiao Mianmian tahu Mo Yesi memedulikan hal ini. Ia pun menahan senyum saat membalas pesannya.
| Mo Yesi: Aku pikir ini adalah kencan terpisah antara kita berdua saja.
| Qiao Mianmian: Kita bertemu setiap hari dan kita akan punya waktu untuk kencan terpisah di masa depan. Kau jangan berpikiran sempit, oke?
Kali ini, Mo Yesi tidak menjawab dengan cepat. Sebaliknya, butuh waktu hampir satu menit sebelum ia membalas pesan Qiao Mianmian dengan satu kata.
| Mo Yesi: Oke.
Qiao Mianmian melihat Mo Yesi membalas dengan satu kata ini dan di dalam benaknya, ia membayangkan sikap Mo Yesi yang mengetik kata itu dengan patuh. Qiao Mianmian merasa itu sangat lucu. Ia pun mencari emoticon lucu dari kolom balasan dan mengirimkannya kepada Mo Yesi.
Ketika Mo Yesi menerima emoticon dari Qiao Mianmian, ia sudah berada di dalam mobil. Saat ia menerima emoticon itu, ia hanya memiliki satu pemikiran.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com