webnovel

Dhika Phoenix Blue (One Piece)

Anak yang tidak pernah mendapatkan kebahagian dalam hidupnya diberi hadiah perjalanan ke dunia lain oleh God. Dapatkan iya menemukan kebahagian dihidupnya ataupun haremnya sendiri. Jadilah saksi perjalan Dhika Phoenix Blue bersama para istrinya, Menuju era perdamaian di Anime. peringatan untuk 17+ keatas

KibaZed · Others
Not enough ratings
21 Chs

Dream

setelah beberapa waktu pertempuran di atas ranjang, hancock pun lelah dan pada akhirnya jatuh pingsan dalam keadaan bahagia ketika dia tersenyum ketika tidur. terlihat di kedua lubangnya ada cairan putih keluar dari sana dan juga ikut bercampur dengan sedikit noda darah di antaranya.

'di dalam sebuah ruangan terdapat dua orang yang tertidur di atas tempat tidur, satu laki laki dan yang lainnya adalah perempuan. keduanya tidak mengenakan satu helai pakaian sama sekali dan hanya terbungkus oleh selimut. salah satu dari mereka menutup matanya tertidur dan yang lainnya membuka matanya lebar lebar sambil melihat orang yang berada di sampingnya. ekspresi gadis tersebut terlihat bahagia dari tatapan matanya semua orang tau itu adalah mata yang menunjukkan kasih sayang yang tulus serta cinta yang murni. betapa beruntungnya seorang pria tersebut menerima perasaan seperti itu pada wanita'

kenapa kamu harus hidup di dunia ini cepat pergi mati sana. aku tidak pernah sudi punya anak seperti kamu. tidak ada yang lebih baik dari diriku sendiri aku tidak perlu anak yang tidak pernah mendengarkan perintahku. kalau kau mau menjadi anakku kamu harus kejam dan ingat wanita itu hanya makhluk rendahan jadi jangan pernah mengasihi mereka apa kau dengar. dak dak dak pah pah pah "cukup jangan tendang dan pukul aku lagi dasar bajingan" dhika mengigau

melihat keadaan menyedihkan dari dhika hancock panik dia tidak tau apa yang harus dilakukan pada akhirnya dia dengan cepat menarik kedalam pelukkannya. sambil mengeluarkan air mata dia mengelus kepala dhika dengan kekhawatiran. setelah melihat keadaan menyedihkan dari dhika jantungnya seperti beraksi seakan akan jantungnya bisa berenti kapan saja.

"hubby bangun ada apa denganmu tenang aku ada disini, aku bersamamu hubby" hancock berkata sambil terisal isak mengeluarkan air mata

setelah selang waktu yang tidak begitu lama dhika terbangun. tapi satu hal setelah dia membuka matanya dia kaget dengan ekspersi hancock yang menunjukan kesedihan dan ke khawatiran. setelah dia mengingat soalnya mimpinya akhirnya dia tau, mungkin penyebab hancock menangis adalah karna mimpi yang di alami.

ya memang dikehidupan saya sebelumnya memang tidak ada kebahagian di dalamnya. apalagi kalau sudah menyangkut dengan ayah aku sendiri yang selalu bermain tangan dan selalu berkata kasar terhadapku. aku sangat membenci seseorang yang memutuskan untuk berkeluarga tapi tidak bisa bertanggung jawab terhadap keluarganya. sampai sampai anaknya menjadi pelampiasan akan emosinya dunia adalah tempatnya para sampah berasal. aku bersyukur sehingga aku terbebas dari dunia terkutuk itu terutama terbebas dari iblis yang mengaku sebagai ayahku tersebut.

saya tersadar dan langsung memeluk hancock yang berada di lenganku "aku tidak apa apa sayang kenapa kamu harus menangis" dhika berkata sambil mengusap ngusap rambut hancock ke bawah keatas sampai punggungnya

"uhm uhm uhm hubby kau bohong kenapa kau berteriak seperti itu jika itu bukan apa apa" sambil menangis hancock berkata dan memukul mukul dada dhika dengan rasa khawatir

"benar bukan apa apa itu hanyalah satu mimpi buruk tidak ada yang perlu dikhawatirkan" dhika berkata sambil tersentuh melihat ekspresi hancock yang begitu menyayanginya

sambil berpikir di dalam hati, aku akan memperlakukannya seistimewa mungkin. terima kasih juga karna membuat kehidupanku penuh warna di kehidupanku sekarang, dengan beberapa dari mereka semoga aku tidak pernah mengingat nasib buruk yang pernah terjadi kepadaku sebelumnya. sambil bergumam saya menarik hancock untuk memberinya ciuman yang dalam untuk menenangkannya.

komentarnya dan berikan batu dayanya sebagai hadiahnya :)