webnovel

Devil from haeven

MO RAINSS RAYNATA atau RAINSS YE QINGTANG Seorang raja iblis yang terkenal dengan sejuta sihir element mematikan, yang tak mempunyai belas kasih, yang mampu membuat siapapun ketakutan hanya mendengarkan suara seluringnya dari kejauhan. Yang harus terjebak dalam tubuh seorang pemuda kecil, Lalu bagaimana perjalanan raja hua ruo membalas dendam pemilik tubuh ini. Dan bagaimana aku menghadapi raja terkuat dari demensi dunianya sekarang ini. Yang terobsesi pada dirinya "Bagaimana mungkin aku membuka hatiku pada seseorang, sedang aku sendiripun tidak tau aku punya hati atau tidak... Lord MO RAINSS RAYNATA atau RAINSS YE QINGTANG "Aku tidak peduli kau mencintaiku atau tidak tapi satu hal yang pasti aku mencintaimu, dan kau adalah milikku."

rainss99 · Fantasy
Not enough ratings
10 Chs

9. Mentri kehakiman

Tang tang masih berdiri diluar kediaman Mentri kehakiman, sampai matanya menatap dua sosok perempuan yang usianya tidak terlalu muda lagi menghampirinya. Dilihat dari penampilan yang berjalan anggun serta mengenakan pakaian yang yang sangat indah.

Tang tang dapat mengira jika kedua wanita yang ditugaskan untuk menjemputnya bukanlah sembarang orang, senyumnya juga sangat menawan menghiasi wajah cantiknya yang tidak terlalu muda lagi.

"Tang tang memberi hormat pada bibi.." hormat Tang tang diikuti oleh cucu dibelakang nya.

"kemarilah sayang ternyata kau sudah sangat besar.." sahut perempuan satu yang ada tahilalat nya di bagian kiri atas kening nya.

"Aahhh benar shijie liatlah bahkan ia sangat cantik aahhh maksudku sangat tampan.." jawab perempuan yang kedua dengan tahilalat di bawah bibirnya juga senyum yang tak pernah pudar dari wajahnya.

Kini mereka berjalan beriringan menyusuri setiap lorong dengan Tang tang yang berda di tengah-tengah antara dua wanita tadi.

Saat itulah Tang tang memasuki ruangan yang luasnya hampir sama dengan kamarnya di kediaman perdana menteri. dengan nuansa keemasan dan juga bau obat-obatan sangat kuat dalam ruangan ini. Lalu mereka memberi hormat.(Tang tang dan cucu)

"Tang tang memberi hormat pada kakek, nenek paman dan bibi.." hormat Tang tang sambil mencondong sedikit tubuhnya kedepan

"Kemarilah cucuku.." sahut nyonya Sanren sambil berlinang air mata.

Tang tang meluruskan kembali tubuhnya kedepan dan berjalan menghampiri nyonya tua itu kemudian duduk disisi tempat tidur.

"Sayangku bagaimana kabarmu selama ini, maafkan nenek karena tidak bisa membantumu saat itu.." ujar nyonya Sanren tangan nya yang sedikit keriput dan bergetar mengusap punggung tangan Tang tang sambil berlinang air mata.

Sedangkan disisi lain Mentri kehakiman dan kedua putranya menundukkan kepala mereka. Dalam hati mereka merasa menyesal hanya karena rasa takut malu. Mereka melupakan kasih sayang terhadap, bocah kecil dulu yang seharusnya mereka perhatikan dan mereka lindungi dengan nyawa mereka sendiri.

Beda halnya dengan xiao fengju istri muho dan Xiao baiyoyo istri gualin mereka sudah menangis tersedu-sedu. Saat membayangkan penderitaan dan betapa berbahayanya dunia luar bagi anak-anak kecil seusia Tang tang yang masih bocah dulu. Fengju dan Baiyoyo adalah sehabat Bai Xiao saat mereka masih kecil dulu, karena itulah ia sudah menganggap Tang tang sebagai putra mereka sendiri.

"Nenek apa yang kau lakukan hah.. Tang tang baik-baik saja. Seharusnya Tang tang yang bertanya seperti itu pada nenek. Tang tang dengar nenek sedang sakit karena itulah Tang tang kesini mengunjungi nenek.." Sahut Tang tang sambil menghapus air mata Nyonya tua itu.

"Tapi sayang..." belum selesai nyonya tua itu bicara tapi sudah dipotong oleh Tang tang

"Jika nenek terus menangis seperti ini nenek akan tambah sakit, dan Tang tang akan marah jika itu sampai terjadi..." Jawab Tang tang sambil wajah nya dibuat cembut Solah ia sedang marah. Namun tidak untuk semua orang disana itu terhilat lucu dimata mereka.

"Hahaha baiklah-baiklah demi cucu kesayangan nenek ini. Nenek akan berhenti menangis heum.." kata Nyonya tua sambil tertawa.

"Tang tang juga hanya tersenyum melihat itu..." Tang tang mengalihkan pandangan nya kearah, kelapa keluarga tertua disana. Xiao Xinchen masih masih menundukkan kepala nya.

"Akhh kakek bagaimana kabarmu...?" Tanya Tang tang sambil tersenyum.

Xinchen merasa terkejut atas pertanyaan dari cucu nya itu ia mengangkat kepalanya saat mendengar suara indah nan lembut milik cucu nya itu.

"Sayang maafkan kakek atas.." belum selesai ucapan si pak tua. Tang tang sudah memotong kalimat nya.

"Sudalah kakek semua sudah menjadi masa lalu. kita lupakan saja itu semua. Yang penting keluarga kita sudah berkumpul dan mari kita buat dari awal kembali huem..." Jawab Tang tang semangat.

Semua disana menatap kagum Tang tang karena kebijak sanaan di usianya yang masih remaja.

Tang tang tau mereka semua menyesal dengan tulus, karena itulah Tang tang memaafkan mereka. Lagi pula mereka juga tidak bersalah atas semua ini.

"Karena ini adalah pertemuan pertama kita setelah sekian lama. Tang tang tidak ingin melihat air mata lagi.." Sahut Tang tang sambil tersenyum.

"Baiklah.." jawab mereka semua hampir bersamaan sambil menghapus sisa-sisa air mata mereka.

Setelah itu ruanga itupun diisi dengan canda tawa mereka semua.

"Owh iya... seingat Tang tang, Tang tang punya 4 kakak perempuan... dimana mereka ?.." tanya Tang tang.

"Mereka sedang mengikuti ujian pelatiahan untuk bergabung wajib militer.." sahut muho

"Iya tapi mereka akan pulang malam ini..." Lanjut Gualin.

"Sayang bagaimana kalau kau menginap disini untuk bertemu dengan shijie mu dan merayakan kedatanganmu..." sahut nyonya tua.

"Sebenarnya Tang tang sudah minta ijin pada ayah untuk menginap disini selama dua hari..." Jawab Tang tang.

"Itu bagus.." sahut Xiao Xinchen antusias.

Pelatihan wajib militer adalah salah satu pelatihan terbesar di benua Gusu. Semua orang bisa mengikutinya termasuk perempuan, tapi tetap laki-laki yang populasinya paling banyak. karena sangat sedikit perempuan yang bisa bela diri tembus 19. Di usia yang masih muda kecuali ia yang memang bersungguh-sungguh berlatih sejak masih kecil.

pada saat hari menjelang malam mereka berkumpul di aula depan menunggu kepulangan keempat cucu perempuan Mentri kehakiman.

Saat itulah terlihat keempat wanita cantik memasuki aula.

Lalu berlutut memberi hormat.

"Hahaha.. kemarilah kalian berempat kakek akan memperlihatkan kalian dengan seseorang..," Sambut Xinchen dengan tawa yang bahagia.

Keempat perempuan itu berjalan menghampiri Xinchen.

"Kalian berempat ini adalah Tang tang putra dari bibi kalian Bai Xiao.. Dan Tang tang sayang ini adalah keempat kakak perempuan mu.." Xinchen memperkenalkan mereka dengan semangat.

"Shijie.., sambut Tang tang sambil menundukkan sedikit kepala memberi hormat.

"Meimei bagaimana kabarmu.." tanya salah satu dari mereka yang memeliki lesung pipi diantara mereka.

"Tang tang baik-baik saja shijie.. bagaimana dengan kalian?.." tanya Tang tang pada keempat shijie nya.

"Kami juga baik.." jawab yang lainnya lagi yang memiliki rambut pendek namun dikucir di samping kiri.

"Owh iya kalian sudah lama tidak bertemu kembali, karena banyak perubahan. Tang tang pasti tidak ingat dengan nama-nama kalian, cepet perkenalkan nama kalian satu-satu..." Sahut Nyonya tua.

"Adik aku adalah shijie pertamamu, Xiao Gao Yue.." sahut perempuan yang memiliki lesung pipi di kedua sisi wajah cantiknya, kira-kira usianya sekitar 20 tahun

"Adik aku adalah shijie keduamu, Xiao Lu Yi.." sahut perempuan yang berambut pendek yang dikuncir ya kesamping kirinya, mungkin usianya sekitar 19 tahun.

"Adik aku adalah shijie ketigamu, Xiao Luo Yunxi yang paling cantik diantara mereka bertiga. Ucap-nya dengan percaya diri juga keceriaan diwajah manisnya, kira-kira usianya sekitar 18 tahun.

"Adik aku shijie keempatmu, Xiao SunYizho sahut perempuan yang paling cuek diantara ketiganya. kira-kira usianya sekitar 17 tahun.

Lu Yi dan SunYizho adalah anak Muho sedangkan Gau Yue dan Luo Yunxi adalah anak Gualin.

"Sudalah sebaiknya kita bicara kedalam.." sahut Xinchen.

Lalu mereka semua masuk masuk kedalam untuk melanjutkan percakapan mereka.

readersku yang tersayang jangan lupa tinggalin jejak kalian yaa vote, koment dan kasih ulasan kalian tentang ceriku

rainss99creators' thoughts