2. Korban pertama hitotsu

Di tengah pertempuran hitotsu dengan si ninja pembunuh bayaran tersebut,Sarutobi ternyata memperhatikan mereka dari kejauhan, ia tidak membantu hitotsu karena ia ingin sekalian mengetes kemampuan bertarung hitotsu, dan jutsu jutsu ninja yang sudah ia ajarkan pada hitotsu.

"hah..hah..hah..." suara nafas mereka bedua kelelahan karena sudah bertarung habis habisan,

Kemudian mereka berdua saling menyerang sambil mengarahkan senjata mereka masing masing, hitotsu dengan shuriken dan kunai nya,sedangkan si pembunuh dengan katana nya dan,

'Treng...' suara kunai hitotsu dan katana si pembunuh bergesekan, kemudian hitotsu langsung mengarahkan beberapa shuriken dari saku ninjanya ke arah jantung si pembunuh, dan membuatnya tewas seketika.

Hitotsu menghampiri mayat si ninja pembunuh,sebenarnya ia juga tidak percaya dengan apa yang telah ia lakukan pada ninja pembunuh tersebut, karena ini pertama kalinya ia membunuh seseorang,kemudian sarutobi datang menghampiri hitotsu,

"bagus hitotsu,! kau luar biasa, bisa mengalahakan ninja pembunuh itu", ucap sarutobi sambil melipatkan kedua tangannya di depan dada,

"arigatou sensei, ini semua berkat sensei, sensei sudah mengajari ku berbagai jutsu sehingga saya bisa mengalahkan ninja itu sensei," jawab hitotsu kecil,

"ooh, haik!" jawab sarutobi, "Itu karena aku sudah berjanji pada ibumu hitotsu," ucapnya kembali dalam hati sambil matanya melihat ke arah hitotsu kecil,

"sensei..sensei..sensei...kenapa sensei melihatku seperti itu,ada apa?" panggil hitotsu,

"oh,nande monai(tidak ada apa-apa)" jawabnya sambil menggaruk garuk kepala,

"kalau begitu ayo kita pergi, waktunya makan siang," ajak sarutobi pada hitotsu,

"haik, tabemasso(baik mari makan)".

Hitotsu dan sarutobi pun pergi ke rumah untuk makan.saat mereka sedang makan, hitotsu tiba-tiba menanyakan soal ibunya pada sarutobi,

"Sensei, apakah sensei pernah bertemu ibu ku?" tanya hitotsu kecil pada sensei nya,

Perkataan itu membuat sarutobi tersedak saat ia sedang minum,

"orgghhokkk.. kenapa kamu bertanya seperti itu hitotsu," jawab sarutobi sambil menaruh gelas yang terbuat dari kayu,

Hitotsu hanya terdiam dan menunduk saat senseinya menjawab seperti itu,melihat ekspresi hitotsu yang seperti itu membuat sarutobi kasihan padanya, lalu ia bilang pada hitotsu,

"kelak saat usiamu sudah dewasa kau akan mengetahuinya,yang penting sekarang kau tetaplah berlatih." ia pun pergi keluar meninggalkan hitotsu.

Keesokan harinya di pagi yang cerah terlihat hitotsu keluar dari tempat sarutobi, dan terlihat oleh sarutobi yang pulang dari sungai sambil membawa beberapa ikan,

"hitotsu, mau pergi kemana kau?" tanya sarutobi menghampiri hitotsu,

"pergi berlatih sensei," jawab hitotsu sambil memberi hormat pada senseinya,

"hmm oke, kembalilah jika lapar, makanan sudah siap," teriak sarutobi pada muridnya itu,

"haik , sensei," jawabnya dan langsung meloncat menuju pohon pohon untuk pergi berlatih di hutan,

Terlihat di sebuah sungai dekat hutan seorang anak perempuan seusia hitotsu sedang berlatih dengan menggunakan anak panah.ia bersama seorang gurunya, yang merupakan legenda archer terhebat perempuan di negri Hyuga.

Kembali ke kediaman sarutobi yang sedang menyiapkan makan untuk dirinya dan hitotsu, lalu ia pun pergi dan mencari hitotsu.

"hitotsu, ayo kembali, saatnya makan," teriak sarutobi pada muridnya,

"iya sensei, saya pulang sebentar lagi," jawab hitotsu pada sensei nya,

Sarutobi pun kembali ke tempatnya, dan di ikuti hitotsu yang menyusulnya,sesampainya di rumah, mereka makan seperti biasa,tapi kemudian tempat mereka mendapat serangan dari teman si ninja pembunuh bayaran yang waktu itu di bunuh hitotsu, tapi untung saja sarutobi dan hitotsu bisa membereskan mereka,tapi akibat dari pertempuran tadi membuat rumah mereka hancur berantakan dan sarutobi memutuskan untuk pindah ke tempat baru.

"sensei bagaiman ini?", tanya hitotsu pada sensei nya,

Sarutobi hanya bengong sambil melihat rumahnya yang sudah berantakan akibat pertempuran tadi,

"kita perhi hitotsu, cari tempat yang lebih layak", jawabnya sambil mengambil barang barang yang penting,

"baik sensei"? jawabnhya, sambil langsung membantu senseinya mengemasi barang,

"kemana kita akan pergi sensei" tanya hitotsu,

"tidak tau,mungkin kita akan pergi ke tempat teman ku di hutan sebelah yang di dekat sungai" jawabnya sambil terus meloncat dari pohon ke pohon,

"haik sensei" jawabnya,

Malampun tiba dan mereka akhirnhya sampai juga di tempat tujuan mereka,

"jauh sekali tempatnya sensei" sahut hitotsu pada senseinya,

"yap memang sengaja, agar kau kuat berpergian jauh," jawabnya

Hitotsu hanya melihat ke arah gurunya dan menjawab "haik sensei",

"ini juga bagian dari latihan fisik mu hitotsu" sambung si sensei,

Saat sarutobi berjalan mendekati kediaman temannya tersebut tiba tiba saja datang anak panah yang hampir mengenainya,

Slebb... anak panah itu mengenai pohon dan sarutobi berhasil menangkisnya dengan shurikennya,lalu tiba tiba datang seseorang bertopeng menghampiri mereka,

"apa yang kau lakukan disini sarutobi" tanya orang itu,

"aku sedang mencari tempat tinggal, tempat tinggalku yang dulu hancur akibat pertempuran kami melawan pembunuh bayaran," jawab sarutobi

"kalau begitu tinggalah disana" jawab orang bertopeng tadi,

"Bukankah ini tempat tinggalmu kasuga" jawab sarutobi sambil menunjuk ke arah rumah itu

"aku sudah ada tempat baru, di atas bukit, jadi aku bisa melihat semuanya," jawab kasuga

Sarutobi hanya bilang "oke kalau begitu, hitotsu ayo masuk, kau harus tidur, karena besok banyak yang harus kau pelajari hitotsu," teriak sarutobi dari dalam rumah barunya,

"haik sensei," jawab hitotsu, ia pun masuk dan tidur.

Saat sarutobi keluar dari rumah ia pun menghampiri kasuga,

"kau menerima murid sasuke?" tanya kasuga,pada sarutobi yang menghampirinya,

Sarutobi berhenti sejenak, lalu mengambil nafas panjang dan menjawab "ia tapi bukan dia yang meminta jadi murid," jawabnya

"terus, siapa yang memintamu menjadikan ia seorang murid,?" tanya kasuga kembali, sambil menatap sarutobi yang membelakanginya,

"seorang perempuan bernama aoi, ia adalah ibu dari muridku tadi," jawab sarutobi,

"hah..maksudnya?, aku tidak mengerti", jawab si kasuga

Sarutobi pun mulai bercerita pada kasuga,

"dulu sekitar 5 taun yang lalu, saat aku pulang mengembara aku melihat seorang perempua menggendong bayi sedang di kejar oleh ninja perampok, dan aku pun menyelamatkannya,"

Jawab sarutobi,

"lalu" kasuga kembali bertanya,

"ia tidak tertolong, ia mati karena terkena shuriken racun dari ninja perampok itu, kemudian sebelum dia mati, ia berpesan padaku untuk mengajari hitotsu semua jutsu ninja," jawab hitotsu pada kasuga, sambil menatapnya dan tersenyum padanya,

"emmh wakatta sarutobi, kalau begitu aku pergi sasuke,?" jawabnya sambil bergegas meninggalkan tempat itu.

Sesampainya kasuga di rumah, ia melihat Ino kaoru yang sedang tertidur pulas.kasuga menghampirinya dan duduk disampingnya, ia berkata pada ino yang sedang tidur

"aku akan membuatmu menjadi seorang archer yang tak terkalahkan di Hyuga ino chan" ucap kasuga sambil mengelus ino kecil yang sedang tertidur pulas.