Hanan merasakan haus pada kekeringan tenggorokannya. Ia pun bangkit dari tidurnya, menuruni brangkarnya seraya memegangi botol infus dan berjalan menuju dispenser yang ada di sudut ruangan.
"Duhhh habis lagi airnya.. si Andre ke mana lagi??" monolog Hanan ketika ia akan mengambil air di dispenser ruangannya, namun sayangnya, air di dalam dispensernya telah habis.
"Lupa gue bilang ke petugasnya tadi kalau airnya udah habis.. males banget lagi ke luar.. ah...ya udahlah.. apa boleh buat?? Gue haus.. gue harus keluar untuk ambil minum.." monolog Hanan.
Hanan pun membuka pintu ruangan dan keluar dari ruangan dengan berjalan perlahan.
Saat dirinya sedang berjalan di koridor rumah sakit, matanya memicing kala mendapati sosok yang ia kenali berdiri dari jarak yang cukup jauh membelakangi dirinya.
"Itu postur tubuhnya kayak Anin dan Andre deh... tapi ngapain ya mereka di sana?? Bukannya Anin sudah dari tadi pamit pulang ya??" gumam Hanan.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com