webnovel

BAB I MALPAN SCHOOL NO 1

Pirn negara adidaya tersukses dan terkuat, barang dan alat2 semuanya di produksi di negara ini, jika saat itu terdapat penguasa dunia mungkin pirn akan di nobatkan menjadi tempat pengendali atau pusat pemerintahan dunia.

Tetapi pirn adalah negara yg damai selama 1000 tahun terakhir, dan saat ini pemerintahan dipimpin oleh Hekrakta Frogue Fans, tetapi pertentangan telah terjadi sejak sebelum hekrakta memerintah.

~~

Di pulau malaya...!!!

"bersiaaaappppp,,, periksa persediaan, senjata dan kekuatan kalian,,,!!"teriak seorang komandan yang sedang mengatur pasukannya.

Setelah mempersiapkan segalanya, pasukan ini dipimpin oleh jendral terkuat di negara tersebut, yaitu jendral Bukroft Abraham seorang yang paling berpengaruh dan juga seorang penerus tahta perusahaan terbesar di negara ini.

Malaya abraham company, memiliki kekayaan yang tak terhingga bisa dibilang perusahaannya tak tertandingi, saat ini sedang terjadi pertentangan panas antara hekrakta dan Malaya, diutuslah bukroft untuk memimpin 200.000 pasukan terdiri dari 10.000 pengguna kekuatan tempur jarak dekat termasuk pasukan penyelinap, dan 90.000 pasukan tempur dengan kekuatan jarak jauh, bersenjata canggih maupun kekuatan magis, dan selebihnya 100.000 pasukan tempur spesial yang mana dilatih langsung oleh bukroft, karena akan menjadi kunci kemenangan atau kekalahan dalam perang ini.

Bukrofta membawa pasukannya dengan sigap agar meminimalisir persiapan pasukan Hekrakta, yang dipinpin oleh Hekrakta Frogue Fans itu sendiri, 4 hari pasukan bukroft bergerak dan memasuki negeri bagian Farpoi yang berpusat di Malpan.

Pertempuran pun tak terhindari, selama 2 minggu lebih peperangan itu berlangsung begitu sengit Malpan mengalami kehancuran hebat 10 km persegi di sekitar pertempuran luluh lantah, 70 persen dari pasukan bukroft tewas 20 persen luka ringan, 10 persen luka berat, tetapi data dari hekrakta tidak di dapatkan berapa yg dibunuh maupun yang masih selamat.

Pasukan hekrakta yang menerima kekalahan telak, 90 persen daerah bagian Farpoy diambil alih, hekrakta dicap sebagai penyulut perang dan dicap sebagai kriminal yang berbahaya, jadi saat itu juga disaat peperangan, hekrakta tewas dalam peperangan tersebut, pasukannya hilang tak menentu kemana, para penduduk yang di ungsikan selamat semua tidak ada korban jiwa, dan jika diketahui ada dari pasukan Hekrakta yang selamat maka akan dibunuh.

15 tahun kemudian

Di sekolah menengah atas di negara bagian Right, seorang siswa baru bernama Motana sedang duduk dan 5 orang pengikut di belakangnya salah satu orang memijit bahunya, dia duduk di atas meja dengan sebatang rokok yang dia hisap.

Ada lagi seorang pria dia anak sekolahan berpenampilan biasa-biasa saja yang sedang berlutut kepalanya membungkuk bukan kenapa, karena ada kaki diatas kepala anak itu, ya, benar itu adalah kaki motana.

"aaaaaa bosaaaaan,,, apakah ada permainan bagus untuk nyaaa,,?"teriak motana sambil meniup asap rokok lalau menjentiknya di punggung anak yg dia injak.

"kita telanjangin aja bos"sahut salah seorang pengikutnya.

"berapa kali kita harus melakukan hal yang sama, bos pasti juga sudah bosan yakan bos hehe"sahut seorang lagi yang sedang memijat bahu montana.

Motana mencoba berpikir keras sambil melihat kearah bocah yang dia injak itu, lalu tersenyum dan mengangkatnya dengan memegang kerah baju anak tersebut.

"aku punya ide, ini pasti menyenangkan hehe, berdiri kamu"

Di kota ini pembulian di sekolah memang sangat marak terjadi, sekolah2 bukan menutup mata soal itu, tapi oknum yang melakukannya adalah anak dari seorang pejabat kaya atau anak-anak pemilik sekolah itu.

Termasuk motana abraham, sorang anak dari pengusaha terkenal di kota Right yang bernama gelgoe abraham dan dia menggunakan kekuasaan ayahnya untuk berkuasa di kalangan sebayanya, saat anak pengusaha bermasalah uang adalah modal utama untuk penyelesaian masalah maka kasus kriminal akan bersih dari anaknya.

"mari kita mulai, hahahaha"ucap montana dan serentak mereka tertawa bersama.

Anak berkacamata itu langsung pucat dan mengeluarkan airmata ketakutan dan menggigil, karena sudah terbayang akan seperti apa akhir dari hidupnya.

Begitulah nasib jadi anak yang lemah, kalau tidak memiliki backup dari seseorang siap2 hari buruk akan terjadi setiap hari pada mu.

****

"huufff,,, beginilah mental anak orang kaya, lemah dan pengecut, aku kira dia adalah orang kuat tetapi benar-benar pengecut,,"ucap seorang pemuda tiba tiba dari pintu masuk dan menyandarkan badannya didinding.

Aksi motana terhenti sebelum dimulai karena kepalanya terkena sesuatu entah apa, seorang pemuda misterius yang datang tiba2, dengan tangan kiri dimasukan dalam saku dan memainkan sebuah batu kerikil di tangan kanannya.

'kerikil, apakah dengan itu dia melempar ku,,?'pikir motana.

"anak ingusan jangan ikut campur atau kamu mau private service dari bos,?"ucap seorang pengikut motana dengan geram menunjuk ke arah pemuda itu.

Pemuda itu tak mengacuhkan ucapannya hanya melihat ke arah batu yang dia mainkan.

"anak SMA belum cukup umur untuk merokok, atau mau aku ceritakan tentang penyakit yang akan kamu dapatkan jika terlalu banyak merokok"ucapnya dengan nada datar sambil tak memperhatikan mereka.

"rife, pikju tangkap dia, aku sangat senang menerima anak baru disini, kita juga sudah bosan kan dengan ingusan satu ini, akan ku ajarkan permainan bagus untuknya hahaha, cpaaaatt,,"ucap motana dengan tawa yang keras.

"siap bos,,!"ucap mereka serentak.

Rife dan pikju pun berjalan perlahan sambil tersenyum ke arah pemuda misterius itu, dengan ekspresi mengungkapkan seolah sedang mendapatkan makanan yang cukup lezat.

"huufff, maaf kakek aku siap menerima apapun darimu, ya tuhan selamatkan aku dari kakekku, ku mohon,,,"ucap pemuda misterius itu dengan ekspresi memohon seolah akan terjadi hal buruk kepadanya.

"iyaaaaaaaaa, aaa,,,,"ucap rife dan pikju serentak untuk menyerang.

~~~~~~

"Mr.druft,,!! surat untuk delegasi pemindahannya harus ditandatangani disini,, bukan disini.."dengan nada kesal seorang wanita menunjuk ke sebuah kertas.

"hehe, iya mataku agak rabun jadi salah coret bisa bantu aku, dimana aku harus menanda tanganinya,,"balas Druft tersebut dengan agak menyengir.

'orang tua modusnya gak ketulungan klau agak rabun kenapa begitu lancar membaca surat ini, ck,,, gak sadar dengan umur mau kucolok takut dosa, huuuff,,'ucap wanita itu dalam hati dengan kesal dan menuntun tangan bapak tersebut untuk menanda tangani surat.

Dengan usaha dan kesabaran penandatangan pun selesai, wanita itu membawa surat tersebut ke dalam sebuah ruangan untuk di proses lagi.

Disini adalah SMA 1 kota Right, berlisensi sangat bagus karena dibiayai oleh perusahaan ternama di kota tersebut karena itu SMA ini cukup terkenal di kota Right.

"ini Mr. druft suratnya, nanti silahkan kasih ke sekolah tempat cucu anda pindah, disana juga sudah di konfirmasi, hanya tinggal memberi surat ini saja sebagai tanda bukti dan cucu bapak hanya tinggal masuk dan bisa langsung mulai belajar,,,"jelas wanita itu dengan cepat.

"hehe iya terima kasih,,"

"kyaaa,, orang tua mesuuuuumm,,,,"teriak wanita itu yang langsung melayangkan telapak tangan panasnya di pipi pak tua itu.

Plaaaaakkkkk

Merah dipipi tak terelakkan, karena saat druft mengambil surat tersebut dengan inseng atau memang disengaja dia memegang tangan ibu guru cantik itu yang membuat ibu guru itu langsung terkejut dan menamparnya.

Keluar dari ruang guru sambil mengelus pipi kanannya yang merah habis ditampar oleh guru cantik, tapi dia tetap tersenyun entah kenapa gak tau pemikiran pak tua yang mesum.

Druft adalah seorang pak tua berumur 68 tahun berperawakan tinggi dengan brewok dari jambang hingga ke janggutnya tanpa kumis, tinggi dan kekar, umur tua tapi tampang seperti orang berusia 40an.

"kakek, gmana sudah selesai,,,?"ucap seorang pemuda dengan santainya, pemuda itu adalah cucunya sendiri.

Tetapi druft menatapnya dengan sinis, seperti melihat ada sesuatu pada cucunya, dia begitu memperhatikan seluruh tubuhnya dari hal terkecil sekalipun.

Face change menjadi mode amarah level 3, druft berlari dengan penuh amarah menghampiri cucunya sambil mengepalkan kedua tangan.

"anak kurang ajaaaarr, kamu ingin aku membunuhmu haaah,"druft menarik telinga cucunya lalu memukul kepala.

"kamu tau berapa banyak anak yang harus aku urus di rumah sakit karenamu, jngan bilang kamu menggunakannya lagi,,,,!!"

Anak itu kesakitan sambil memohon agar diampuni oleh kakeknya, dengan kesalahan besar dia menghampiri kakeknya dengan penampilan yang sudah tak karuan, bajunya lusuh, bahu rubek, pipi memar, sepatu ditenteng.

"ampuuunnn,,,!! Aku melakukan sebuah kebenaran kek, menolong anak yang dibuli, apakah aku salah,,?"ujarnya sambil merengek.

Anak ini adalah cucu satu2nya druft, ayah dan ibunya meninggal semenjak dia lahir, dan dibesarkan oleh druft seperti anaknya sendiri dengan kasih sayang yang sangat besar.

Namanya Kan Jeongs Fans anak yang selalu membela kebenaran dari kejahatan dan baik hati suka menabung dan menolong setiap saat 'katanya', walau kadang bertingkah konyol.

~~~~

"tidak apa apa bos, kapan2 kita akan membalasnya,,,ss uuuhh aw"ucap seorang pengikut motana yang menahan rasa sakit di pipi dan matanya yang sudah bengkak gigi depan hilang 4, kedua kaki terkilir termasuk tangan.

"aku melihat dengan jelas gerakan itu, tendangan dan pukulan, termasuk putarannya, dia begitu mahir menggunakan kaki dan tangannya, aduuuhh, mau aku tinjok kau,,!!"ucap montana yang juga kesakitan akibat perkelahian itu.

Montana mendapatkan 3 tendangan beruntun di rusuk dan 4 pukulan di kepala, 2 pengikutnya hanya cidera ringan 3 lainnya pingsan tak sadarkan diri.

"tapi aku tak asing dengan warna di bola mata itu, sama seperti bola mata ayah yang memiliki warna hijau pekat di pupil matanya hanya saja warnanya berbeda, uuhh aw pelan kataku ba***st"

~~~

"ya seperti itulah kek aku menghajar mereka ciaa pam pam,,"ujar kanjeongs dengan girangnya sambil memperagakan aksinya tadi.

"hahaha, kamu memang bocah yang menarik, oh ya ini surat pemindahan mu, besok kamu harus berangkat ke Malpan dan bersekolah disana,,,"ucap druft sambil memberi surat yang ia genggam.

"dan urus dirimu sendiri, cari teman yang baik, walau tak yakin sih kamu punya teman, dan pacar eh ini apalagi, ya uangmu berhematlah,,"lanjut Mr druft, dan kan jeongs hanya mengangguk saja.

Mereka terus berjalan menelusuri jalan yang panjang menanjak, Right adalah sebuah kota di negara bagian utara dari negara pirn dan Right adalah kota yang berada di sebuah pulau sebesar 987 km persegi dan terdapat jembatan layang sepanjang 100km penghubung pulau pirn dan right.

"oh ya kek,,aa!"sambil berpikir keras."knapa aku harus pindah,,??"

"kan tadi malam sudah aku jelaskan, apakah kamu sudah lupa,,?"ucap druft sambil memukul kepala kanjeongs pelan.

"eh tadi malam,,,"berpikir lebih keras lagi.

Tadi malam

Hujan rintik menghiasi irama malam yang sunyi, druft berjalan dari kamar sambil membawa koper besar ke arah kanjeongs.

"besok aku akan mengurus surat pindah sekolahmu ke Malpan, jadi kemas barang mu segera,,"ucap druft sambil meletakkan sebuah tas koper di atas meja.

Kenjeongs yang duduk lesehan dengan kepala diatas meja terkejut mendengar ucapan kakeknya.

"eh emang kenapa kek,,?"

"mmh,,kamu terlalu banyak membuat onar disini, aku tidak bisa selalu menolong mu, kamu harus mengurus hidupmu sendiri,,,"jelas druft sambil membuka lemari pakaian.

"2 hari lalu 10 anak masuk rumah sakit olehmu, dan uang yang kukeluarkan juga tidak sedikit,, pas smp kamu udah menghancurkan ruangan kelas, bagaimana tidak membuat aku khawatir kan"lanjut druft lagi.

"kamu harus bisa mengurus dirimu sendiri disana, agar tidak bergantung dengan ku terus, kalau tidak kapan kamu akan dewasa.."ujar druft lagi.

Zzzzzzzzzzzz,,,,,,,,

"anak kurang ajarrr,, rasakan cakar emas level 5 dari ku, hiyaaaaaa,,,"

"apa,,, kyaaaaaaa ampoooonnn,,"

Bruuuk, dum tak druuuumm ciissss buk buk gedubrak dam dam dar dar, seisi rumah berantakan seketika dan kenjeongs menahan kesakitan selama 5 jam semalaman di seluruh tubuhnya.

~~~

"hmm,,, kok aku nggak ingat kek,,?"ucap kenjeongs bingung.

"mau kena cakar emas level 6 dariku,,?"ancam druft dengan tangan yang sudah berancang2.

"hehe, ampuunn nggak lagi,,, oh ya kek Malpan tempat tinggal ayah dan ibu kan,,??"

"iya emang kenapa,,?"

Druft mengerti akan pertanyaan kanjeongs yang mana dia ingin tau seperti apa ayah dan ibunya, tetapi druft tidak bisa menceritakan semuanya karena belum saatnya.

"hehe, tidak ada, aku hanya ingin tau saja bagaimana kota tempat kelahiranku apakah sebagus kota ini,,"ucap kanjeongs dengan tawa yang seakan dia paksakan.

"mhhh,,, ayok kita ke kedai daging favorit kita, aku ingin makan dengan cucuku sebelum pergi jauh,,,"

"aaaa,,, ayoook kakek traktir kan,,"

"hahah, siapa yang paling banyak menghabiskan daging yang bayar,,"

"aaa,, gak mau, nanti kakek curang lagi,,,"

"haha,, nggak ayok, nanti antriannya terlanjur panjang,,"

Mereka pun berlari, seorang kakek dan cucu, druft dan kenjeongs, keluarga kecil tetapi bahagia, mereka memiliki ikatan yang sangat kuat, apapun itu saling menyayangi.

Tetapi kenjeongs tidak sadar akan hal baru yang akan terjadi ancaman atau kebahagiaan, semua menunggunya saat dia akan memasuki dunia baru yang akan dia jalani.

To be continue