webnovel

Dandelion.

Menaruh harap kepada orang lain adalah suatu kesalahan besar. -Anna Mengisahkan tentang seorang gadis yang ditinggalkan oleh kedua orang tuanya. Kerasnya hidup yang harus dijalani memaksanya menjadi pribadi yang kuat. Belum lagi, pada malam ulang tahun kekasihnya, Anna mendapati sang pujaan hati bermain bersama wanita lain. Hatinya hancur tak tersisa. Namun di malam yang sama, secara tak sengaja ia bertemu dengan seorang pria asing yang ternyata adalah pemimpin sebuah perusahaan besar. Melalui malam dengan pria yang tidak dikenalnya, terbangun dipagi hari dengan keadaan tubuh tanpa sehelai benang pun membuatnya kaget sekaligus takut. Sejak malam itu, Anna menghilang. Apa yang akan terjadi selanjutanya? Silahkan dibaca..

Gloryglory96 · Teen
Not enough ratings
311 Chs

Bab 196. Kekhawatiran Nyonya Seira

Mendengar itu, Anna menoleh ke arah Devan, melihat pria itu mengangguk, dengan gerakan pelan Anna meraih pulpen di atas meja yang sebelumnya juga dibawa oleh pria itu bersamaan dengan map.

"Dimana aku harus tanda tangan?"

"Sini, biar aku tunjukkan, Sayang," balas Devan, lalu menunjukkan di bagian mana Anna harus menanggalkan tanda tangannya.

"Selesai," kata Anna sembari memasukkan kembali kertas-kertas itu ke dalam map.

"Emm, letakkan saja disitu."

Anna mengangguk mengiyakan.

"Jadi tiga hari ini kau mengurus semua ini?" tanya Anna menoleh ke arah pria itu.

"Kenapa? Kau merindukanku?" balas Devan, sebuah jawaban yang sama sekali tidak sesuai dengan pertanyaan gadis itu.

"Bagimana keadaan Byanca?" tanya Anna mengalihkan pembicaraan.

"Memangnya dia kenapa?"

"Bukankah saat itu kau mengatakan kalau dia sakit?"

"Ah, iya. Aku tidak tahu. Aku jarang bertemu dengannya," balas Devan.

"Bukannya kau satu rumah?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com