webnovel

Dandelion.

Menaruh harap kepada orang lain adalah suatu kesalahan besar. -Anna Mengisahkan tentang seorang gadis yang ditinggalkan oleh kedua orang tuanya. Kerasnya hidup yang harus dijalani memaksanya menjadi pribadi yang kuat. Belum lagi, pada malam ulang tahun kekasihnya, Anna mendapati sang pujaan hati bermain bersama wanita lain. Hatinya hancur tak tersisa. Namun di malam yang sama, secara tak sengaja ia bertemu dengan seorang pria asing yang ternyata adalah pemimpin sebuah perusahaan besar. Melalui malam dengan pria yang tidak dikenalnya, terbangun dipagi hari dengan keadaan tubuh tanpa sehelai benang pun membuatnya kaget sekaligus takut. Sejak malam itu, Anna menghilang. Apa yang akan terjadi selanjutanya? Silahkan dibaca..

Gloryglory96 · Teen
Not enough ratings
311 Chs

Bab 176. Pengakuan (3)

Sementara Devan, pria itu tertawa ringan. "Baiklah, kita ke restoran Jepang," ucapnya. Bukan tanpa alasan ia menawarkan restauran itu kepada Anna, sebab beberapa hari ketika wanita itu masih berada di rumahnya, ia bisa menebak bahwa Anna menyukai negeri sakura itu.

Anna hanya mengangguk mengiyakan tanpa meberikan balasan.

Ferrari merah itu kemudian perlahan melaju dan keluar dari baseman apartemen X.

.

.

.

Hingga beberapa jam berlalu.

Anna sudah selesai dengan menu di hadapannya, wanita itu makan sangat lahap dan sekarang ia sangat kenyang.

"Kau masih ingin mengunjungi suatu tempat sebelum kembali ke apartemen?" tanya Devan kepada Anna.

"Bolehkah? Naila mengirimiku pesan agar membeli susu untuk Dave."

"Susunya habis?"

"Sepertinya begitu." Anna mengangguk.

"Oh apakah Naila itu temanmu?"

Anna mengangguk mengiyakan, sebab memang seperti itu. Ia sudah menganggap gadis itu temannya.

"Baiklah, kita akan singgah di supermarket."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com