Damian.
Tertidur di samping Ivy adalah salah satu perasaan paling luar biasa yang pernah bisa aku rasakan. Aku bukanlah pria terbaik. Bahkan, aku adalah tipe pria yang tak pantas mendapatkan gadis sepertinya.
Aku benar-benar telah membuat kesalahan besar padanya.
Aku telah memperlakukannya dengan buruk dan pantas mendapatkan setiap hukuman yang telah datang padaku karena tindakanku. Aku tak pernah bermaksud menyakitinya seperti yang aku lakukan.
Dengan cara yang sakit, aku pikir aku menyelamatkannya.
Tapi kita semua menyadari bahwa itu bukanlah masalahnya pada akhirnya.
Gerakan lembut di dalam tempat tidur membuatku terbangun dan, dengan membuka mataku, aku melihat Ivy bergeliat dan berbalik dengan tenang. Tanpa peringatan, tiba-tiba dia duduk tegak.
"Ivy, apa kamu baik-baik saja?" aku bertanya dengan mengantuk sambil menatap matanya yang tertuju padaku dan menyadari bahwa wanita yang duduk di depanku agak berbeda dari sebelumnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com