webnovel

Cute Alligators

Mengisahkan 3 jagoan yang menamai diri mereka sebagai Cute Alligators yang terdiri dari Patria si ahli kickboxing, alim dan baik hati, Juju si ahli karate playboy dan wibu akut, dan terakhir Prof. Wans si jenius yang memilki IQ diatas 160 dan memilki kemampuan meracik ramuan yang bisa menambah kekuatan kedua sahabatnya. Mereka selalu kompak dan solid dalam menghadapi musuh mereka yaitu Kill Rabbits. Namun pada suatu ketika kekompakan mereka mulai goyah karna kehadiran wanita cantik yang mampu membuat mereka jatuh cinta, wanita itu bernama Queen Salsa, yang memilki nama asli Marpuah Bolecuria. Dia adalah wanita jahat bertompel suruhan dari geng Kill Rabbits untuk menggoda para member Cute Alligators. Kill Rabbits sendiri terdiri dari Didi Blue, sebagai ketua geng dan memiliki kekuatan aneh yang berasal dari planet Neptunus, Qimons adalah member kedua yang memiliki kekuatan tentakel yang bearsal dari mutasi gen gurita, dan kekuatan mereka didukung oleh Prof. Rudolf yang seorang ilmuan handal namun memilkii kelemahan yang parah, yaitu paling tidak bisa melihat wanita cantik dan seksi. Lalu mampukah Cute Alligators melawan Kill Rabbits? Yuk simak kelanjutannya disini.

Eva_Fingers · Fantasy
Not enough ratings
373 Chs

Ada Apa Dengan Jamblang?

"Bang, ini boleh gratis aja enggak?" tanya Jeng Oktaf.

"Boleh, Bu, buat Ibu, mah gak masalah mau ambil banyak mah tetep geratis," tukas si Pedagang Cabe.

"Wah, beneran nih?!" Jeng Oktaf tampak sangat antusias sekali.

"Iya, Bu! Ambil aja bebas kok!"

Dan dengan semangat 45 Jeng Oktaf mengambil bawang putih, bawang merah dan yang lainnya, lalu memasukkannya ke dalam plastik.

"Makasih ya, Bang!" ujar Jeng Oktaf sambil menarik tangan Marpuah.

"Eh, Bu! Si Eneng-nya mau dibawa kemana?!" tanya si Pedagang.

"Si Eneng-nya, mau saya ajak keliling pasar dong, Bang!" jawab Jeng Oktaf.

"Jangan dong, Bu! Saya itu masih mau ngobrol sama si Eneng!"

"Oh, tapi kita lagi buru-buru, Abang!" jawab Jeng Oktaf.

"Kalau gitu saya minta nomornya ya?"

"Boleh!" jawab Jeng Oktaf.

Dia berbisik kepada Marpuah, "Puah, tolong kasihin nomor," bisiknya.

"Nomornya, Puah, Mi?" tanya Marpuah.

"Ssst... jangan kenceng-keneng, Puah, kamu itu kasih nomornya, si Oesman aja, Puah," ujar Jeng Oktaf.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com