webnovel
#ACTION
#ADVENTURE
#ROMANCE
#R18
#FATEDLOVE

COUPLE WORLD FOR 'JOMLO'

Sebagai seorang perempuan, umur 26 tahun itu sudah harus mencapai apa saja sih? Karir? Rumah? Kendaraan mahal? Apa lagi? Pasti yang ditanyakan orang kebanyakan hal yang itu-itu saja. Kalau bukan tentang kapan menikah, maka yang akan ditanyakan pasti begini : "Sudah terkumpul apa saja dari hasil kerjamu selama ini? Sudah mencapai apa saja? Nggak naik jabatan?" Hmm, sebagian besar orang pasti mengalami pertanyaan itu. Kesal? Tentu saja. Nea Adzkiya juga sangat kesal kalau ditanya begitu. Nea seorang gadis dewasa berusia 26 tahun. Karir tetap, wajah cantik, body goals, dan ramah pada semua orang. Tapi satu hal yang belum Nea punya hingga sekarang. Satu hal itu adalah kekasih. Di umurnya yang sudah 26 tahun, Nea dijuluki 'Magister Jomlo Akut'. Kejombloannya itu sudah terjadi sejak umurnya masih 18 tahun. Hal apa sih yang membuat Nea menolak banyak pria? Padahal juga ada Gilang sang teller tampan dan ramah di kantornya. Tapi Nea tidak suka. Pada satu hari, ia diberi target baru dari ibunya untuk segera mendapatkan pasangan. Dan Nea berimajinasi tentang dunia lain yang berisi banyak pria tampan. Dan ia benar-benar bisa memasuki dunia imajinasi itu. Akan ada amplop misterus yang datang padanya. Dunia imajinasi itulah yang membawanya hingga bertemu dengan Ezra. Setampan apa Ezra? Bisakah Ezra dibawa ke dunia nyata dan menghapus gelar 'Magister Jomlo Akut' pada Nea? Baca saja. Mulailah pada halaman pertama^^

oktaviarrk · Fantasy
Not enough ratings
394 Chs
#ACTION
#ADVENTURE
#ROMANCE
#R18
#FATEDLOVE

CWFJ 210 : Boleh Jadi Penyembuh Hati?

Sampai di tempat tujuan.

Mobil milik David berhenti mulus di sebuah dataran tinggi yang dipenuhi rumput hijau. Dataran tinggi yang sangat ia hafak sejak dulu.

Sekitar empat puluh lima menit perjalanan. Karena jalanannya lumayan menanjak dan jauh dari kota.

Ya. Tujuan David adalah tebing favorit Kinan. Tebing yang memiliki dataran rata yang cukup lapang dan dipenuhi rerumputan hijau yang halus. Kali ini dataran tebing itu teelihat baru ditata. Rerumputan hijau di situ terlihat dipangkas rapi dan nyaman diinjak tanpa alas kaki.

Sedangkan Kinan masih tertidur. Gadis itu memang sedang kelelahan. Apalagi merasa kenyang dari memakan makanan yang dibawakan David tadi. Jadi Kinan tertidur nyaman saat sepuluh menit awal perjalanan tadi.

David mematikan mesin mobilnya. Lalu ia masih mengamati raut wajah Kinan yang tenang tanpa beban saat gadis itu tertidur.

Senyuman terukir di bibir David. Rasa cintanya pada Kinan benar-benar tidak berubah sejak dulu.