webnovel

CODE: FAUST

" The world is on chaos and despair " ...... ... " The world is turning into hell " ...... ... Tahun 2028 , bumi terserang sebuah penyakit misterius yang membuat manusia menjadi monster , bahkan virus tersebut membuat efek yang sama kepada hewan yang terjangkit dengan virus ini sama seperti manusia , terjangkit dengan virus ini sama dengan keputus asaan , tidak ada yang bisa menyembuhkan virus ini , siapa pun tidak bisa membantu mu , dikucilkan di jauhi , dan terisolasi dan pada akhirnya kamu berakhir mati dan berubah menjadi mutant . Dengan terjadi nya outbreak , dunia perlahan perlahan mulai runtuh , gedung gedung hancur akibat kerusakan yang di buat oleh para monster , yaitu para infected dan juga reated , dua kategori mutant atau monster yang terjangkit virus yang sama , di tahun 2036 manusia telah hidup bertahun tahun di dunia yang sudah jadi neraka ini , peraturan sudah berubah , yang kuat yang akan bertahan sementara yang lemah akan mati terlahap waktu dan mutant . Manusia mulai membuat faksi serta group mereka masing masing , bahkan pemerintah pun mulai kembali bangkit dan memonopoli semuanya. The Government , Black beast , nomads , striker , freedom , the orders dan bahkan faksi militer seperti ghost vulture , gray skull unit dan strider knight pun mulai bangkit dan berjalan kembali . " Perang masih terjadi , meskipun dunia ini berubah " Plague , seorang profesor ahli dalam tubuh manusia bahkan sebelum jadi profesor ia dulu adalah seorang dokter , nama asli dia adalah Dr. Plague , nama ini belum sepenuhnya nama dia yang sebenarnya , dengan tekad dan niat nya ia ingin mengembalikan dunia seperti semula , dengan begitu dia bisa membayar dosa dosanya di masa lalu Tapi , dibalik dunia yang seperti ini , perang masih berjalan dan mutant bahkan radioaktif dimana mana , ada misteri yang menyelimuti mengapa ini semua terjadi .

RaiiyaRay · Fantasy
Not enough ratings
56 Chs

Chapter 21: Captured part 2

Sementara itu , plague dan jeanne sampai di community city dan pergi menuju base yang ditempati oleh para scouts group , plague pun langsung bertanya dimana keberadaan ketuanya melalui salah satu anggota yang berjaga disana

" Hey , ada pendatang baru ....mau apa kamu kesini ? " Tanya anggota scouts

" Kami kesini ingin menemui ketua group kalian , maaf aku belum mengenalkan diriku nama ku adalah Profesor Plague dan yang dibelakang ku ini adalah Jeanne Christina , kami dari shelter yang tak jauh dari sini " ucap plague

" Ah kalian sama dengan pria itu ya? Ayo masuk masuk , biar saya yang menuntung kalian menuju tempat ketua " pria itu pun menuntun plague dan jeanne menuju tempat ketua itu

Plague dan jeanne pun sampai di sebuah gedung berlantai dua , dan pria itu menyuruh plague dan jeanne masuk kedalam gedung tersebut , dan pada akhirnya plague serta jeanne pun bisa bertemu dengan ketua dari scouts group yang berdiam sementara di base ini

" Apa gerangan kalian berdua datang kemari ? " Tanya ketua

" Saya mencari teman saya yang bernama raphael mungkin anda tau dia pergi kemana ? " Tanya plague

" Ah pemuda itu ya? , Dia kusuruh untuk meminta izin agar kami bisa pergi menuju north block post , dan sekarang dia bisa saja berurusan dengan reverse , kalian bisa pergi ke sana tak jauh dari sini aku tandai saja di pda kalian berdua " pak ketua tersebut pun mengambil pda mereka berdua lalu mengirim tanda di peta agar mereka tau harus kemana

" Ah disini ya , terimakasih kami pergu dulu " ujar plague

" Hati hati ya , hmmm aneh pemuda itu sampai di cariin oleh kedua temannya , dan orang yang menggunakan topeng itu cukup aneh , aku seperti nya cukup familiar dengan topeng itu " gumam pak ketua scouts group

Plague pun tiba di base reverse group , disaat ia masuk pun sama seperti raphael di berhentikan oleh penjaga yang berada di gerbang

" Hey kalian berdua berhenti ! Atau gua tembak !! " Dengan galaknya pria tersebut menodongkan senjatanya

" Relax , kita disini datang bukan untuk membunuh kalian semua disini , aku disini hanya ingin bertanya dengan ketua mu mengenai sesuatu " ucap plague

" Haah baiklah seperti nya kalian sama seperti orang yang datang dan ingin bertemu dengan ketua , baiklah silahkan masuk " pria itu pun membiarkan plague dan jeanne masuk

Plague dan jeanne pun tiba dan masuk kedalam sebuah gedung yang lumayan besar dan luas , dan disitu mereka bisa melihat satu orang duduk di kursi sembari menikmati cemilan yang ada di kaleng , rupanya itu adalah reverse

" Permisi apakah kamu yang bernama reverse ? " Tanya plague

" Iya benar , saya adalah reverse ketua dari group ini , kenapa kalian datang ke tempat ini ? Pasti butuh suatu info ya? " ucap reverse

" kami ingin tau , kemana raphael pergi mungkin anda tau " ujar plague

" Ah pria itu ya? Dia pergi menuju Rusty City ,aku suruh dia pergi kesana untuk menemui squad ku yang hilang kontak " ucap reverse

" Begitu ya , ayo jeanne kita pergi menuju rusty city " plague pun akhirnya menemukan keberadaan sebenarnya dari Raphael

" Baik .... " Jeanne pun mengikuti plague

Perjalanan dari plague dan jeanne sepertinya masih jauh tapi mereka tak mengetahui keadaan Raphael seperti apa sebenarnya , mereka pun hampir sampai menuju rusty city , plague dan jeanne melihat sekelompok orang yang membawa pria dengan di gusur

" Berhenti , aku melihat sesuatu " ucap plague

" Kamu lihat apa? " Tanya jeanne

Kedua nya pun akhirnya sadar dan kaget , ternyata orang yang di bawa adalah raphael yang sudah legam dan terkapar digusur , seperti di habisi dengan di pukuli namun plague menahan jeanne yang sudah terlihat marah

" Jeanne tenang dulu ! " Tegas plague

" Tapi!! Dia , membawa raphael bahkan menggusur nya kita gak bisa diam doang dong !!! " Jeanne geram dan kesal melihat raphael yang digurus dengan mukanya yang terlihat lebam lebam

" Kita tidak bisa menyerang dengan begitu saja , untung sekarang mari kita observe dan ikuti mereka setelah aku melihat celah , kita akan membawa raphael pulang " ujar plague

" Baiklah , bila menurut mu jika kita langsung menyerang itu akan membahayakan kita , tapi ... Kalo dipikir-pikir bahaya sih " pikir jeanne

Plague dan jeanne pun mengikuti kelompok the jokers menuju empty lands , empty lands adalah suatu tempat buangan dimana tidak ada orang disana yang menetap , tempat itu berbahaya di penuhi dengan mutant infected bahkan disana terdapat sarang faust , sarang faust sendiri berbentuk seperti .

Gumpalan daging yang membuat bentuk seperti portal yang di lubang portal itu ada sebuah darah yang bercucuran layaknya sebuah pintu menuju dimensi lain , disamping itu di sekitar dari portal mereka terdapat sebuah kristal berwarna merah dengan sedikit garis dan corak hitam .

Fun fact: infected dan faust tidak bisa berkawan , karena mereka itu berbeda dari segi otak

Berlanjut dengan penguntit an nya plague dan juga jeanne , akhirnya mereka pun sampai di sebuah tempat sirkus yang terlihat begitu megah dan besar , ini adalah pertama kali nya mereka melihat sirkus di dunia yang sudah kiamat oleh virus outbreak , jeanne dan plague pun masuk dengan mengendap ngendap , melihat keadaan sekitar apakah tempat mereka berdua aman .

" Haah berhenti , disini kita aman " ucap plague

" Syukurlah kita tidak terlihat oleh mereka , mereka ini cukup mengerikan seperti ku killer clown yang ada di film " bisik jeanne

" Lets see , apa yang akan mereka lakukan kepada raphael " ujar plague

Disaat mereka melihat raphael di bawa ketengah tengah arena sirkus , di kejauhan tidak jauh dari area empty lands , terdapat group yang berjalan menuju arah empty lands , group itu berjalan menggunakan sebuah buggy terlihat ada tiga orang yang berada di buggy itu , satu mengendarai buggy dan yang satu ada di bagian atas buggy melihat keadaan sekitar dan ada juga yang duduk di belakang

" Hey , kita sampai nih di empty lands , ya tempat yang cukup berbahaya tapi.. " ucap pria yang mengendarai buggy

" Tapi apa raiden ? kamu tahu tempat ini berbahaya tapi mengapa membawa kita kemari ? " Ucap pria yang duduk di belakang buggy

" Ah , apa ya ... Haha " ujar raiden

" Hadeh gimana nih sophia , kita akan berhenti dan ber kamp di empty lands " tanya pria itu kepada sosok yang ternyata adalah sophia

" Hmm , ok ok aja , tapi kalo soal mutant dan faust kita serahkan ke raiden gimana ? " Sophia pun turun dari atas buggy , bagian atas buggy itu adalah tempat yang biasa digunakan untuk menembak seperti untuk menaruh turret

" Eh kok gitu ? " Tolak raiden

" Hadeh , dasar kamu ini raiden , tapi mau gimana lagi ini tempat yang bakal lumayan aman juga karena sepi bukan kah begitu , Natsumi ? " Ujar sophia

" Hadeh iya iya , yaudah kalo begitu kita ber kamp disini kalo aman kita akan membuat base disini bagaimana ? " Dan natsumi pria yang membawa pisau yang cukup familiar itu pun mengiya kan

" Ok then , kita tak bisa pergi ke tempat lain bahkan gas yang ada buggy kita ini habis , we have no choice , tapi semo- " disaat raiden mau turun tiba tiba terdengar suara ledakan di empty lands

" Suara , apa itu? " Tanya natsumi

//BERSAMBUNG//