Zuo Yi menoleh dan memandang Zuo Weiyi.
Kemarin saat dia pergi, dia tidak tahu apakah Zuo Weiyi akan menerimanya dan mau mengakuinya sebagai kakek, sehingga dia pun merasa canggung.
Dia memandang cucunya dan berkata, "Weiyi, apakah lukamu sudah membaik?"
Zuo Weiyi menoleh dan memandang Zuo Yi. Entah mengapa, perkataan Zuo Yi kali terdengar begitu lembut.
Zuo Yi adalah seorang presiden sebuah negara, presiden yang mau menyenangkan cucunya dengan perkataan halus. Bukankah akan keterlaluan jika dia tidak membalas?
Zuo Weiyi memandang Zuo Yi, dia tersenyum kecil dan menjawab, "Sudah jauh lebih baik, Kakek."
Zuo Yi sedikit terkejut mendengar perkataan Zuo Weiyi, namun saat sadar, hatinya seketika seperti telah bebas. Setelah 41 tahun… Akhirnya, dia seperti ingin menangis!
Support your favorite authors and translators in webnovel.com