webnovel

Mengapa dia harus kembali ??

Pagi yang cerah! Sunday morning!

Dimana anak anak After Effect sedang males-malesnya bangun.

Jadi kemarin mama Rai sudah boleh dibawa pulang. Dengan keterangan harus hati-hati kalau mau ketoiletnya.

"RAIIIIII" ucap mama Rai dari balik pintu

Raihan pun bangun dan langsung mendekati pintu dan membukanya.

"Iya ma? Kenapa?" ucap Raihan kaget

"Ada teman kamu dibawah" ucap mama Rai

"Astaga ma dikira ada apa, lah tumben mereka kesini pagi. Lah ma biasanya juga langsung disuruh masuk kamar ini kenapa harua panggil Rai?" ucap Rai kepada mamanya

"Temen kamu cewek, dah ah mama capek mau buat sarapan dulu" ucap mama Rai meninggalkan Rai

Hah? Cewek? Batin Rai

Dia pun segera mandi, setelah dari mandi dia pun berganti pakaian.

Sekitar 20 menit yang lalu Rai meninggalkan tamunya di ruang tamu. Entah itu siapa.

Dia pun berjalan ke arah ruang tamu. Disana sudah ada anak cewek masih remaja melihat lukisan yang melekat didinding rumah Rai.

"Maaf, siapa ya" ucap Rai sontak membuat gadis itu membalik badan.

"Eh Rai" ucap cewek itu tersenyum girang.

"Syena" ucap Rai kaget.

Dia pun mendekati Rai untuk memeluk. Tapi sia-sia Rai mundur. Menjauhi Syena beberapa langkah.

"Lo ga kangen sama gue?" ucap Syena tersenyum ke arah Rai

"Lo kok bisa disini?" ucap Rai masih kaget. Tak percaya. Tapi ini bukan mimpi juga.

"Aku pulang dari Jerman. Mau ngelanjutin sekolah disini aja, ga betah disana" ucap Syena.

"Oh" ucap Raihan.

Sungguh pikirannya sekarang sedang kalut sungguh tak percaya. Mantan pacarnya, yang dulu menyakitinya. Sekarang datang kembali dihadapannya? Sungguh petir apalagi yang menghadang ini. Walaupun terlihat sedang santai pikiran Rai kemana-mana. Kepemgen sekali cewek ini segera pergi dari rumahnya. Namun tak mungkin jika dia mengusir dirinya.

"Gak disuruh duduk Rai?" ucap Syena.

"Oh iya duduk" ucap Rai.

"Pacar lo sekarang siapa Rai?" tanya Syena.

"Belum ada"ucap Rai

"Gue ada peluang dong?" ucap Syena

"Maksud lo?" ucap Rai mebelalak kaget. Sungguh sangat kaget gimana tidak dia bisa berkata begitu?.

"Hahaa biasa aja kali Rai. Lo kan jomblo gue juga jomblo jadi bisa lah kita balikan " ucap Syena

"Ehm Syen mau minum apa?" tanya Rai mengalihkan pembicaraan.

"Gak usah repot-repot"ucap Syena santai.

"Udah lah apa biar gue bikinin sekalian gue juga haus" ucap Rai

"Samain aja deh, Rai" ucap Syena

Rai pun langsung beranjak pergi dan Syena pun memanggilnya dibalik sana.

"Eh Rai, jangan lama-lama" ucap Syena

"Hm" ucap Rai sedari melanjutkan langkahnya.

Didapur Rai menyuruh pembantunya untuk membuatkan es jeruk dua buatnya dan buat Syena.

Sambil menunggu, Rai pun menghubungi temannya.

GRUP LINE

AFTER EFFECT & GIRLS

Fyi, jadi grup ini yang buat stella ya. Sebelumnya After Effect belum pernah buat grup ini sebelumnya. Jadi kalau mengabari anggota After Effect pasti lewat grup ini.

Tak menghiraukan girls dari After Effect bakal tau. Jadi semua dari anggota After Effect memang cuek soal bagian membuat grup. Jadi dulu sebelum ada grup ini, mereka menghubungi selalu menggunakan chat pribadi.

Lanjut....

@Raihanmhdkarel : guys, samperin gue kek ajak main

@halorohan : wuis, tumben resah wkwkwk

@faruqmhmd : biasanya betah dirumah lo

@AndrioFransisco : ada apa gerangan? Hahahaha

@Raihanmhdkarel : gue seriusan, Syena dirumah gue

@AndrioFransisco : hah?

@AvrianAnggaa : hah? (2)

@halorohan : hah?(3)

@faruqmhmd : hah?(4)

@Raihanmhdkarel : geh cepet, yang penting gue bisa pergi dari dia. Kalau gue usir ntar dia bakal ga pergi yakin.

@AvrianAnggaa : OTW bro

@Raihanmhdkarel : makasih bro :)

@halorohan : gue juga samperin

@faruqmhmd : gue juga, Ngga.

@AvrianAnggaa : geh-_- iya siap

@Raihanmhdkarel : lama dong kalo harus nyamperin kalian dulu?-_-

@faruqmhmd : ya iya Rai, sabar ya

@halorohan : seneng-senengin dulu ketemu mantannya

@faruqmhmd : nikmati moment indah ini bro wkwkwk

@Raihanmhdkarel : tai lo semua. Buruan, Ngga.

Close.

"Den ini minumnya" ucap pembantu Taihan

"Oh iya makasih, Bu" ucap Raihan.

Memang Raihan memanggil pembantunya dengan sebutan "Bu".

Raihan pun membawa minuman nya keruang tamu.

"Eh Syen gue nanti ada acara sama temen-temen nih" ucap Rai kepada Syena

"Ah lo bohong kan" ucap Syena

"Seriusan ntar mereka jemput gue" ucap Rai

"Siapa?" tanya Syena.

"After Effect lo pasti inget lah" jawab Rai

"Inget inget masih berteman sama mereka Rai?" tanya Syena

"Iya lah" jawab Rai

"Gue ikut boleh ga? Gue juga kangen sama mereka" tanya Syena

"Cowok semua lo yakin ikut?" tanya Rai balik

"Ah masak? Mainnya emang kemana? Masa mereka ga ngajak pacar mereka? Mereka punya pacar kan?" tanya Syena

"Ehm punya" jawab Rai

"Nah pasti ngajak, gue ikut ya Rai plissss" ucap Syena berglendotan dilengan Rai yang membuat Rai risih. Sungguh tak menyangka sekarang Syena menjadi begini.

"Gak mungkin" ucap Rai

"Kenapa ga mungkin?" ucap Syena

"Kita mau pergi" ucap Rai menggantung yang sedang mikir

"Gym iya gym" ucap Rai lanjut

"Ah masak, gak percaya nanti gue lihat ya kalau ada ceweknya gue ikut" ucap Syena

Mampus gimana kalau Rohan dan anak-anak ngajak cewek-cewek mereka? Batin gue

"Bentar ya Syen gue ketoilet dulu" ucap raihan langsung pergi tanpa menunggu jawaban Syena

GRUP LINE

AFTER EFFECT & GIRLS

@Raihanmhdkarel : plis kagak usah ngajak anak cewek

@halorohan : emang kenapa bro?

@Raihanmhdkarel : ntar gue jelasin, sampai mana Angga?

@faruqmhmd : ini udah sampai rumah gue, OTW nyamperin Rohan

@Raihanmhdkarel : geh cepet ga betah dirumah sendiri gue malahan-_-

@halorohan : uluh ga betah apa deg-degan

@Raihanmhdkarel : tai lo.

Close.

Raihan pun menghampiri Syena yang ada diruang tamu tadi

"Maaf lama" ucap Raihan.

"Gapapa, Rai" ucap Syena.

"Oh ya Rai lo sekolah mana" lanjut Syena

"Emang kenapa?" tanya Rai

"Iya kalau seumpama gue bisa pindah kesekolah lo" ucap Syena santai.

Mampus gue jawab apa  batin Rai

"Jadi?" lanjut Syena

"Jadi apa?" ucap Rai

"Jadi lo sekolah mana ?" ucap Syena

Pim.. Pim...

Suara klakson berbunyi. Pertanda itu mobil Avrian.

"Gue udah dijemput nih Syen lo mau tetep disini atau pulang" ucap Raihan

"Pulang dong, tapi tunggu. Kalau mereka ngajak pacarnya gue ikut ya" ucap Syena

"Terserah lo" ucap Raihan

"Eh tunggu" ucap Syena

"Gue kan belum pamitan sama tante Farah" lanjut Syena

Gue pikir apa batin Raihan

"Ntar gue pamitin udah ayo" ucap Rai mengajak Syena keluar.

Sebelum menaiki mobilnya, Syena terlebih dahulu melihat isi mobil teman-teman Rai. Untuk mengecek apakah ada wanita jika ada dia mau ikut gabung bersama teman-temannya Rai untuk pergi bersama.

"Rai naik" ucap Avrian membuka kaca jendelanya setengah

"Iya bro" ucap Rai bergegas menghampiri Avrian dan disusul oleh Syena yang berada dibelakangnya.

"Eh Syena" ucap Avrian

"Hai Avrian" ucap Syena

"Apa kabar lo ?" lanjut Syena

"Baik" ucap Avrian singkat

"Hai Syen" ucap Rohan,Rio dan Faruq dibalik sana.

"Haii kalian" ucap Syena

"Eh kok ga ngajak pacar-pacar kalian" lanjut Syena

"Iya nih Rai yang-" ucap Avrian terpotong.

"Itu kasihan rai dia gak mau melihat penampakan-penampakan mesra kita. Dia kan jones" ucap Rio dibalik sana

"Nah itu" ucap Avrian

"Eh enak aja jones,Rai udah ada aku kok iya gak Rai" ucap syena melirik Raihan.

"Udah yuk, guys" ucap Rai kepada teman-temannya.

"Yaudah ya Syen, bye" ucap Rai meninggalkan Syena dan masuk ke mobil Avrian.

ALYSSA POV

Saat ku melihat isi dari grup line. AFTER EFFECT & GIRLS entah mengapa mendadak hati ga karuan.

Setelah membaca isi chat-an mereka. Yang intinya berarah pada mantan kak Rai balik lagi ke Indonesia.

"Arghhh" ucapku frustasi.

Aku pun berinisiatif meline stella untuk memastikan mereka (after effect) ada dimana.

LINE

To @ArystaSRouth : Stell, mereka kemana sih?

Send.

2minutes ago.

Drrt.. Drrt.

From @ArystaSRouth : mereka? Siapa?

Aku pun membalasnya.

To @ArystaSRouth : after effect baby, mereka kemana?

Send.

2minutes ago.

From @ArystaSRouth : oh emang kenapa?

Heuh Stell tak pekaan sekali kau batin gue

To @ArystaSRouth : katanya ada Syena mantan kak Rai ya?

Send.

2minutes ago

From @ArystaSRouth : oh honey? Kau cemburu?! Hahahaha

Astaga dia sudah bisa menebak isi otakku batin gue

To @ArystaSRouth : enak aja, udah ah, sekitar lima belasan menit lagi aku jemput penting. Bye!

Send.

Close.

Aku pun mematikan handphone ku dan bergegas keluar kamar. Turun dan keluar dari rumah. Berhubung tidak ada papa mama dirumah aku pun menaiki mobil pribadiku tak menggubris pak komang marah-marah.

Urusan nanti. Sekarang aku sedang fokus dengan kak Rai.

Aku pun menancapkan kunci dan bergegas keluar dari gerbang rumah.

Aku pun sudah sampai dirumah Stella.

Segera ku menekan klakson.

Pim..pim..

Tanpa ada pergerakan dari pintu rumah Stella.

Akhirnya aku pun meline dia.

LINE

To @ArystaSRouth : Stell aku udah nyampe depan rumah keluar kek elah

Send.

10minutes ago.

Akhirnya ada pergerakan dari pintu rumah stella.

Iya, itu Stella.

Dia pun membuka pintu mobilku dan masuk duduk didekat kemudi.

"Tumben ngajak pergi" ucap Stella

"Ih enak aja tumben" ucap ku

"Mau kemana kita?" ucap Stella

"After effect kemana?" ucap ku

"Lo seriusan cemburu sama kak Rai, Al?" ucap Stella

"Stella after effect dimana dulu" ucapku penuh penekanan.

"Gak tau" ucapnya

"Loh kok gaktau? Emang kak Rio gak ngabarin dia kemana?" ucap ku sedikit kepo.

"Ya ngabarin kalau dia mau pergi tapi ga bilang mau kemana lagian gue juga ga tanya dia kemana" ucap Stella santai

"Yaudah lo tanya dia dimana" ucap ku

"Bentar" ucap Stella. Dan langsung mengambil handphonenya ditasnya.

5 minutes ago

"Stell udah balesin belum" ucap ku kepada Stella agak sedikit tidak sabaran.

"Bentar elah" ucap Stella sedikit kesal

"Hehehe" ucapku cengengesan.

"Mereka dikokas" ucap Stella singkat

"Ngapain?" ucapku bertanya lagi

"Bentar" ucap Stella sambil mengetik dilayar handphonenya.

5minutes ago

"Nongkrong" lanjut Stella

"Di?" ucap ku bertanya lagi

"Starbucks" jawab Stella

"Sama Syena ga?" tanyaku lagi

"Heh lo bener-bener udah dilanda cemburu ya heran gue" omelnya

"Ayolah Stel tolongin sahabat lo ini" ucap gue memelas.

5 minutes ago

"Enggak" ucap Stella

"Maksudnya?" jawab gue

"Enggak ada syena" ucap Stella

"Yaudah kita pulang" ucap gue santai.

"Eh bodong lu gila ya gue udah dandan rapi cuma lo ajak muter-muter jalan aja?" ucap Stella marah-marah

"Lah kan gue pergi cuma mau tau mereka sama Syena ga kalau ada Syena gue nyusul penasaran sama wajah Syena dan mau lihat dia centilin kak Rai gak" ucapku,agak sedikit santai.

"Ah kagak mau tau lo harus ajakin gue, enak aja gue udah dandan gini lo cuma ajak muter-muter itu pun dalam mobil" oceh Stella.

Iya memang dari yang kulihat Stella sudah berdandan sangat cantik, tapi natural sih hanya eyeliner dan lipgloss.

Dia juga memakai dress selutus. Hitam putih. Apalagi dia juga cantik, mau makai apa coba pasti gak akan merubahnya.

"Kemana, Stel ??" ucap gue sedikit kesal

"Nyusul mereka" ucap Stella

"Hah nyusul mereka?" ucap gue sedikit kaget.

"Iya kenapa?" ucap Stella

"Disana ada abang gue, Stell" ucap gue

"Lah emang kenapa" ucap Stella santai.

"Nanti kalo dia tau gue gimana?" tanya gue

"Lah kan setiap hari juga liat elo ah bodo kita kekokas sekarang" ucap nya

"Yaudah iya, berdua aja nih?" ucap gue

"Mau ngajak siapa?" ucap Stella

"Rysha?" ucap gue

"Nanggung ini udah mau sampai kokas ntar gue line dia untuk kesini" ucap Stella

"Yaudah" ucap gue

Sampai di mall.

Parkiran.

"Stell udah line Rysha belum" tanya gue ke Stella

"Udah dia menuju kesini" ucap Stella

"Udah lo bilang suruh diparkiran?" tanya gue

"Udah baby" ucap Stella.

Ya kini dia sedang tersenyum-senyum yang tadinya marah-marah kini digantikan oleh senyuman. Aku sangat tahu mengapa dia tersenyum dia paling senang berada dimall.

"Stella, Lisa" teriak orang disebrang sana

"Rysha? Stell Rysha" ucap gue menyenggol lengan Stella.

"Eh Rysha sini"teriak Stella tak kalah kencangnya.

Rysha pun menghampiri kami.

"Mau kemana kita?" tanya Rysha

"Nih gak tau Stella" ucap gue melirik Stella yang sedari tadi sibuk menatap handphonenya.

"Starbucks" ucap Stella singkat.

"Ngapain disitu" tanya Rysha

"Ada anak-anak after effect" jawab Stella.

Saat sebelum memasuki pintu mall.

Aku pun ditabrak oleh orang.

Brugg...

"Awww" rintihku

"Kalau jalan liat-liat dong" ucap ku kesakitan.

Aku pun dibangunkan oleh Stella.

"Lo gapapa?" tanya stella panik

"Gapapa, Stel" jawabku

"Gada yang sakit ??" ucap Stella

"Gada cuma butuh di handsaplast" ucap ku

"Biasanya Rohan bawa, Sa. Nanti minta dia aja" ucap Rysha

"Oh iya" ucapku

"Ups sory hahahaha" ucap orang yang tadi menabrakku. Sungguh tidak merasa bersalah.

Dia pun langsung pergi meninggalkanku.

"Udah udah sabarin aja, Al" ucap Stella

"Iya, Stel" jawabku.

Kita pun menuju ke starbucks. Tempat yang disebutkan stella tadi. Tempat dimana anak after effect nongkrong disana.

Kami pun memesan minuman dulu, baru setelah itu kami duduk dan mencari  anak-anak after effect.

Setelah mengambil minuman masing-masing dan membayarnya aku, Stella dan Rysha mencari anak after effect.

"Nah itu" celetuk Stella. Iya itu anak after effect di pojok kanan.

Kita pun menghampiri mereka yang sedang bercanda tawa.

"Hahahahaha" ucap anak after effect tertawa bersama selain kak Rai. Ya kelihatannya kak Rai yang sedang dijadikan bahan bullyan.

"Hai kalian" ucap Stella.

"Oh hay honey" jawab kak Rio

"Beb bawa handsaplast ga?" tanya Rysha kepada kak Rohan

"Emang kenapa beb? Kamu gak papa kan"tanya kak Rohan sedikit panik dan sambil melihat satu persatu tubuh rysha sambil meneliti

"Bukan aku, itu Lisa. Dia tadi jatuh" ucap rysha menunjukku

Kak Avrian pun berdiri dan menatapku dengan sorotan kaget.

"Kenapa, Ca?" ucapnya menelitiku

"Aku tadi jatuh" ucapku

"Tapi gapapa kok" lanjut ku

"Han mana handsaplast lo" tanya kak Avrian kepada kak Rohan

Kak Rohan pun seperti mencari sesuatu didompetnya. Buset didepan dompetnya ada 5 handsaplast. Alasan dia membawa itu buat apa ya.

"Mana tangan lo" ucap kak Avrian sedikit panik

Aku pun mengulurkan tanganku dan membaliknya.

"Makanya hati-hati" ucap kak Avrian sambil menempelkan handsaplast ketanganku.

"Aku juga tadi udah hati-hati yang nabrak aku itu yang gak hati-hati mana ga punya rasa bersalah lagi" ucap ku sedikit mendumel.

"Iya. Gak ada rasa tanggung jawabnya" celoteh stella

"Hai Raii" teriak cewek disebrang sana.

Hah dia? Batin gue

Iya, dia cewek yang tadi menabrakku. Sekarang dia memanggil kak Rai? Apa? Tunggu-tunggu jangan jangan dia mengenal kak Rai?

Jadilah pembaca yang baik..

Jangan lupa tinggalkan jejak.

lisaalyssa09creators' thoughts