Qin Muchen menyadari Gu Shinian sama sekali tidak melakukan apapun tapi dialah yang berubah menjadi aneh!
Qin Muchen dengan kesal menundukkan kepalanya melihat wajah Gu Shinian yang kecil dan polos serta sorot matanya yang terlihat kebingungan.
Wajah itu, sorot mata itu, semuanya memiliki tempat yang terdalam di hatinya.
Qin Muchen menggerutu dalam hati, 'Sial! Benar-benar sial!'
Qin Muchen tiba-tiba membungkukkan tubuhnya lalu dia langsung menggendong Gu Shinian dan menurunkannya ke atas ranjang. Dia menekan pundak Gu Shinian dan menyobek pakaiannya dengan paksa.
Pundak Gu Shinian yang terluka kembali ditekan oleh Qin Muchen hingga membuat seluruh tubuhnya sedikit gemetar karena kesakitan.
Walaupun gerakannya tidak terlalu mencolok tapi hal itu tidak lepas dari pengelihatan Qin Muchen.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com