Sebelum Qin Yu mengatakan apapun, Xiao Ya sudah menutup panggilan telepon.
Qin Yu mengerutkan alisnya dan raut wajahnya terlihat tidak senang.
QIn Yu berpikir, 'Sudah begitu malam mau aku pergi keluar? Selain itu Xiao Ya? Dia adalah teman Tang Siyi itu?'
Qin Yu bangkit berdiri lalu berjalan keluar dengan membawa handphonenya.
...
Setelah Xiao Ya menutup teleponnya, Tang Siyi yang ada di sampingnya langsung merebut kembali handphonenya itu, saat ia melihat riwayat panggilan telepon di handphonenya dia seketika ingin menangis, "Kenapa kamu melakukan itu? Sekarang aku harus bagaimana? Aku tidak tahu harus mengatakan apa, tidak, aku sama sekali tidak pernah berpikir apa yang mau aku katakan kepadanya."
"Bukankah kamu ingin tahu perasaannya?" Xiao Ya bersikap logis, "Kalau begitu berinisiatiflah sedikit, temui dia lalu bicara dengannya, coba lihat apa reaksinya."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com