(Siyi) Mama Tang

"Kamu serius?" Tang Yan mengangkat kepalanya, sorot matanya terlihat berbahaya.

Awalnya ia berencana untuk melakukan semuanya secara perlahan, tapi sekarang, ia sadar bahwa apapun yang ia lakukan, Tang Yi tidak akan memberikannya jawaban lain.

Tang Yi semakin ingin tersenyum, 'Memangnya aku terlihat tidak serius?'

"Tang Yan, selamat tinggal."

Ia melepaskan tangan Tang Yan lalu mengambil tiketnya dan hendak pergi.

Tapi Tang Yan langsung mengikutinya lalu menariknya, ia tersenyum dingin dan tidak lagi berpura-pura menjadi seorang gentleman.

Tang Yan berpikir, 'Berpura-pura? Untuk apa berpura-puar? Apa gunanya? Jika aku terus bersikap seperti ini maka akhirnya Tang Yi akan menghilang selamanya, daripada begitu maka…'

Tang Yan menahan tangan Tang Yi lalu berkata, "Tang Yi, ternyata memang sikap berandalan lebih cocok untukku. Hari ini, kamu tidak memiliki pilihan untuk ikut atau tidak ikut dengannku."