70 KABAR UMI SYARIFAH

"Tok...Tok...Tok"

Terdengar pintu kamar terketuk, segera Fazrani menutup cadarnya kemudian bangun dari duduknya membuka pintu untuk tahu siapa yang datang.

"Selamat sore, Dokter Rasya sebentar lagi datang untuk memeriksa keadaan pasien." ucap perawat seraya masuk ke dalam sambil mempersiapkan peralatan Dokter Rasya di atas meja.

Fazrani tersenyum menganggukkan kepalanya, mengiyakan ucapan perawat yang membantu Dokter Rasya.

Tidak terlalu lama, Dokter Rasya datang dengan senyumannya yang ramah.

"Selamat sore Allam, Fazrani." sapa Dokter Rasya masih dengan tersenyum.

Fazrani mengkerutkan keningnya, merasa canggung dengan sikap Dokter Rasya yang tidak biasanya. Bahkan cara memanggil Allam dan dirinya juga sudah berbeda. Yang awal memanggil Mas dan Mbak sekarang hanya nama panggilan nama saja.

"Selamat sore Dokter." sahut Allam tidak merasa terganggu dengan panggilan tersebut.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter