webnovel

menemukan mu

Dia adalah jodoh yang selama ini allah rahasiakan dari ku

Dia pangeran hati ku

kami adalah pasangan yang sangat serasi di pondok ini.

itulah kata-kata maryam sepagi ini dari ia membuka mata sampai sekarang mereka berjalan menuju kelas, sampai-sampai alya ingin muntah mendengarnya.

"al, kayak nya kami emang cocok banget deh" ucap maryam sambil meletakkan kitab-kitab yang ia bawa tadi.

"ehmmm... " balas alya dengan senyum tipis karena jujur ia sudah sangat bosan mendengar pertanyaan maryam, yang sudah 10x ia tanyakan sepagi ini. alya duduk dimeja nya dengan tidak tenang karena maryam selalu saja menghantui nya dengan pertanyaan-pertanyaan yang ia hayalkan itu.

dan alya sangat lega tatkala lonceng tanda masuk sudah dipukul. maryam tidak lagi bisa mengganggu nya. benar saja maryam kembali ketempat duduk nya bersamaan dengan seorang ustad baru yang masuk kekelas. tatkala ustad baru tersebut masuk semua santriwati kaget ada yang ingin teriak saking kaget nya. kelas mulai ricuh bisik-bisik tetangga sudah dimulai.

ustad baru itu duduk dengan canggung dan malu.

"hmm... asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh" salam ustad baru dijawab dengan semangat, ada yang senyum-senyum menjawab nya.

"ee.. perkenalkan ismi(nama ku) Muhammad hanif alhazy. panggil aja ustad hanif___.

" kalo manggil nya tersebut dengan mata masih tertunduk tidak berani melihat santriwati-santriwati dihadapan nya. dan salam ustadhabibi(kekasihku) gak papa kan tad". tanya Maryam. dan berhasil mengundang tawa anak-anak sekelas. iya, ini lah orang yang dibahas maryam sepagi ini sampai-sampai ia menghalu segitu tinggi nya. ustad hanif lah penyebab maryam terjatuh dari pohon mangga yang berakhir menimpa alya, hanya karena melihat kegantengan ustad hanif.

"saya mengajar siroh menggantikan ustad hadad kemaren" sambung ustad hanif dengan wajah yang memerah karena pertanyaan maryam tadi.

"asal mana tad? " tanya santriwati yang pake kerudung merah.

"saya berasal dari Malang"

"udah punya pacar belom tad? " tanya maryam lagi

"hmm... alhamdulillah belom"

"widdiiiih... ada lowongan nih" sontak hal itu membuat satu kelas heboh.

setelah itu anak-anak mengajukan beruntun pertanyaan, sehingga pelajaran hari itu diisi dengan cerita riwayat hidup ustad hanif. jika santriwati-santriwati itu heboh qkan kedatangan ustad hanif berbeda dengan alya yang hanya diam menyimak satu persatu kata yang mereka lontarkan. alya memperhatikan ustad hanif dalam diam, senyuman nya. mengapa hati ini berdegup sangat kencang saat melihat nya. apakah ini yang orang-orang sebut cinta? cinta, hhh alya tersenyum mengulang kata tersebut.