BU VERONIKA, AKU BERJANJI AKAN MEMBUATMU GILA DAN MEMBAYAR SEMUA KESALAHANMU PADA ANAK PANTI

Cheva, Diaz dan Lian akhirnya berjalan menuju kantin. Diaz dan Cheva sama sekali tidak mempedulikan pandangan orang – orang terhadap mereka. Lain halnya dengan Lian yang selalu memandangi sekeliling mereka dan merasa terganggu dengan tatapan setiap orang padanya. Lebih tepatnya tatapan merendahkan yang ditujukan oleh setiap orang yang ada disekitar mereka terhadap Cheva

" Lebih baik aku kembali ke kelas saja " Lian hendak berdiri namun kembali ditarik oleh Cheva

" Kenapa kembali ke kelas lagi?Kak Lian sudah sampai dikantin dan tinggal menunggu makanan datang, Masa kembali ke kelas begitu saja? Aku merasa kasihan sekali sama kaki kak Lian yang sedang sakit itu karena telah memaksakan berjalan kesini dengan sia – sia " Cheva berkata dengan manja seperti sedang membujuk anak kecil

" Aku bukan anak kecil yang bisa kamu dibujuk dengan rayuan seperti itu! " Lian dengan sikap sinisnya menjawab Cheva