webnovel

Cinta Sang Lycan

SEKUEL KEDUA DARI CINTA SANG MONSTER. *************************** “Kekuatan jiwa dari para Guardian Angel akan bernafas di kehidupan baru dari anak manusia. Tiga Guardian Angel akan lahir ke dunia terrestrial dan sekali lagi, kalian bertiga akan menjadi pelindung mereka.” “Kau akan membuat kami menjadi budak dari makhluk lemah seperti mereka?!” Torak bertanya dengan tidak percaya. “Tidakkah dirimu takut kalau kami akan mematahkan mereka menjadi dua?” Para Guardian Angel itu sangatlah rapuh dan mereka, sebagai Lycanthropes, sangat tidak mengapresiasi segala bentuk kelemahan. “Tidak, kamu tidak akan melakukan itu.” Selene berkata dengan sangat sabar. “Kalian tidak akan menjadi budak mereka ataupun meyakiti para Guardian Angel, kalian akan menghargai mereka dalam hal apapun.” Tapi, suara Selene selanjutnya di selimuti dengan sebuah kebahagiaan saat dia berbicara. “Kalian tidak akan pernah menyakiti pasangan jiwa kalian.” ==== Ini adalah cerita werewolf dan Lycanthropes (dan sudah pasti fantasi)! Didalam cerita ini ada beberapa istilah yang merujuk pada dewa dan dewi yunani kuno. Kalau kalian suka membaca tentang fiksi makhluk supernatural pasti ada beberapa istilah yang tidak asing bagi kalian. Pertanyaan mengenai hal yang kurang jelas dan saran dapat ditulis di kolom komentar, sebisa mungkin akan author jawab. ************************ Update setiap hari Pkl. 13.00 wib. ************************ Meet me on instragram : jikan_yo_tomare

jikanyotomare · Fantasy
Not enough ratings
421 Chs

KEPUTUSAN

"Karena alasan apa kau ingin melakukan hal ini? Aku tidak melihat bahwa upacara pasangan ini ada kaitannya dengan perang yang akan datang." Ucap Lilac, ia menunggu respon yang akan diberikan oleh Jedrek, tapi sang Raja bertekad untuk menutup mulutnya rapat-rapat. "Atau hal ini ada kaitannya dengan Serefina?"

Terlihat sebuah emosi yang terlintas di kedua mata Jedrek dengan disebutkannya nama penyihir itu dan ini meyakinkan pernyataan dari Lilac.

"Kau ingin dia mendengar kebenarannya?" Jedrek bertanya dengan ekspresi yang terhindar dari emosi apapun.

Lilac menatap Jedrek. "Aku sudah muak dengan semua kebohongan."

"Ya," Jedrek menjawab dengan singkat. "Itu memang ada kaitannya dengan dia."

Lilac dapat merasakan bahwa jantungnya berdetak dengan cepat. Ia sudah bisa memperkirakan jawaban ini dari jedrek, tapi ia masih saja terkejut ketika Jedrek mengakuinya dengan terang-terangan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com