webnovel

cinta Naura

Naura yang merelakan untuk menikah muda setelah lulus SMA namun malah di hianati kekasihnya .Bebelum pernikahan pacarnya membatalkan secara sepihak sehingga membuatnya semakin hancur. Alfin sang dosen pengganti harus terjebak dengan ucapannya sendiri terhadap keluarganya untuk segera menikah tanpa sengaja bertemu dengan mahasiswanya bernama Naura . lalu bagaimana kisah cinta mereka . yuk ikuti kisahnya

Ahla28_ · Teen
Not enough ratings
2 Chs

prolog

cinta memang rumit . bagiku cinta hanyalah angin lalu yang memberikan kesejukan sesaat lalu menghilang menyisakan duka . Aku tak tahu mengapa Wildan tega menghinatiku di saat pernikahanku telat di tetapkan .

" Ra . maafkan aku . aku tidak bisa melanjutkan pernikahan ini ," hatiku langsung bergemuruh bak tersambar petir .

" Memangnya kenapa . Apa salahku sama kamu . Jika kamu tidak suka dengan sikapku katakan jangan putuskan sepihak seperti ini . bagaimana dengan orang tua kita Wil ," aku tak mampu membendung air mataku . di depan Wildan ku tumpahkan genangan air mataku . Namun dia tak menghiraukannya .

" Kamu tidak usah khawatir . ortuku tahu semuanya dan mereka menyetujuinya ," ucap Wildan.

" itu orang tuamu bukan orang tuaku Wil . Ayah memiliki penyakit jangtung dan kamu juga mengetahuinya . kamu tega menyakiti hatinya ",

" Sudahlah Ra . Jangan mempersulitku lagi. Aku tidak bisa melanjutkan pernikahan ini . Aku minta maaf Aku pamit pergi . besok aku akan lanjutkan studyku di Jogja . Jadi urusan kita sudah selesai sekarang ", Wildan pergi meninggalkanku yang sedang terluka di taman .

" Wildan kamu Jahat", ucapku namun tak dihiraukan oleh Wildan.

seolah langitpun ikut merasakan kesedihanku. Hujan begitu deras " Kenapa kamu tega kepadaku Wil. Aku rela meninggalkan masa mudaku demi dirimu lalu sekarang kamu meninggalkanku ," aku begitu kalut menatap bekas Wildan saat berdiri di depanku .

" Nauraaaa!!"aku tak bergeming dengan teriakan sahabatku Rena.

Rena yang dari tadi memperhatikanku bersama Wildan tampak begitu khawatir menatapku.

" Ra. sudahlah kita pulang yuk. lo sudah basah kuyup "ajak Rena sambil memayungiku.