webnovel

Air Matanya Adalah Obat Penyesalan

Translator: Wave Literature Editor: Wave Literature

Hana Lingga tersenyum pahit melihat pesan pribadi di Twitter, 'Apa masih ada titik balik dan harapan untuk hidupku?'

Hana berdiri di depan jendela kaca apartemennya dan memandang ke arah jalan yang berada jauh di bawah. Dia mengenakan gaun putih, dan ekspresinya tampak begitu sedih, Tatapannya terlihat sangat putus asa tidak memiliki sedikit pun harapan. Kernyitan di dahinya menjelaskan jika dirinya sudah tidak memiliki alasan untuk bertahan hidup.

Sekarang dia hanya bisa mati, menarik perhatian polisi, media dan publik.

Apalagi dia merasa tubuhnya sangat kotor. Dia tidak ingin menghadapi dirinya yang seperti ini. Kematian adalah pertolongan terbaik untuknya.

Saat ini, dia menerima banyak pesan lagi di Twitter.

[Master penjual obat penyesalan: Kamu bahkan berani mati, tidak bisakah kamu percaya padaku sekali saja?]

[Master penjual obat penyesalan: Siapa bilang tidak ada obat penyesalan di dunia ini? Itu hanya karena kamu belum bertemu denganku!]

[Master penjual obat penyesalan: Aku bisa membuatmu kembali ke tanggal 17 September lima tahun lalu, sehingga kamu dapat membuat pilihan baru dan menyingkirkan agensi artis itu, bagaimana? Aku bisa membuat mimpi buruk yang kamu alami berlalu begitu saja, apa kamu bersedia mempercayaiku sekali saja sebelum kamu bunuh diri?]

Hana Lingga berdiri dengan gemetar di depan jendela kaca, sekali dia melangkah, dia bisa jatuh kapan saja….

Dia mengambil ponselnya dan membaca isi pesan tersebut. Dia bimbang apakah dia harus meraih harapan yang terdengar tidak masuk akal ini?

Kemudian, dia kembali membuka pesan bunuh dirinya lagi.

[Netizen Bala-bala: Apa kamu ingin terkenal dengan menjadi gila begini? Karena kamu tidak punya pekerjaan, jadi kamu ingin menggunakan bunuh diri untuk populer lagi kan. Trending topik hari ini seharusnya milik idolaku, jadi jangan coba-coba untuk merampoknya. Jika kamu sakit, sana pulang dan minum obat. Sepertinya ada yang salah dengan otakmu!]

[Netizen Tidakpunya_apaapa: Heh… jika kamu berani, mati saja sana. Bukankah dunia ini kotor untuk dirimu yang sebersih malaikat?]

[Netizen Bosan_setiaphari: Adik ipar dari adik iparnya adik iparku adalah seorang pelayan di sebuah klub. Dia sering melihat Hana Lingga dibawa pergi oleh banyak pria yang berbeda. Hehe, berapa banyak artis yang bersih di dunia hiburan ini?]

...

Dada Hana Lingga sudah naik turun setelah membaca komentar itu.

Dia sudah depresi. Melihat komentar yang kasar itu membuat hatinya yang tertekan semakin runtuh.

'Benar, aku tidak boleh mati. Aku tidak akan membiarkan netizen menilaiku seperti ini setelah aku meninggal.'

'Sekalipun hanya ada 0.00000001% harapan, aku tetap harus mempertahankannya. Aku tidak boleh menelan kemarahan ini mentah-mentah.'

Setelah itu, Hana Lingga mengetik kembali di kolom pesan twitter.

[Hana Lingga: Aku percaya itu.]

Sementara Sintia menjentikkan jarinya, 'Begini baru benar!'

Dia tidak punya kemampuan lain, tapi mungkin tidak ada orang lain di dunia ini yang bisa memberi kesempatan baru pada orang yang dirundung penyesalan, kecuali dia, Sintia Yazid! Dia punya rahasia, yaitu dia benar-benar memiliki Obat Penyesalan!

Kedengarannya tidak masuk akal, bukan? Bahkan dia saja sulit percaya itu!

Bukan hal aneh jika ada mutiara di dalam cangkang, tapi air matanya bisa berubah menjadi Obat Penyesalan. Itu benar-benar membingungkan!

Satu-satunya yang disayangkan adalah bahwa dia tidak bisa memproduksinya dalam jumlah banyak. Bahkan jika dia menangis keras selama sebulan penuh hingga matanya buta, dia hanya bisa menghasilkan satu pil penyesalan. Oleh karena itulah, Sintia hanya bisa membantu satu pelanggan setiap bulannya.

Sintia menyentuh kulitnya. Jika bukan karena fakta bahwa dia bisa menghasilkan obat penyesalan, dia tidak akan berubah dari itik jelek menjadi angsa.

Saat dia lahir, ekornya berwarna abu-abu kehitaman yang sangat jelek. Dia ditolak oleh orangtuanya sesaat setelah lahir. Namun, karena tubuhnya mengeluarkan obat penyesalan, ekornya kemudian mulai berangsur menjadi cantik. Dan sekarang, kecantikannya benar-benar bisa mengalahkan Yana Xila.

Dia tidak tahu apakah manik-manik yang dia keluarkan yang lebih indah dari mutiara itu, harus disebut obat penyesalan atau pil detoksifikasi dan kecantikan?

Namun, dia tidak mudah menangis dan sangat sulit untuk membuatnya menangis. Jadi, bagaimana caranya dia bisa menangis?

---

Dari 15 Februari 2020, koin yang sudah digunakan untuk membeli buku yang tidak terpilih akan dikembalikan dalam waktu 30 hari. Perlu diperhatikan Fast Pass yang sudah digunakan tidak bisa dikembalikan. 

Buku-buku yang terpilih untuk dilanjutkan akan memiliki tanda khusus di pojok sampul dalam 30 Hari untuk menunjukkan kelanjutannya. 

Terimakasih atas pengertian Anda.