Dompet....
Katanya tidak bawa dompet? Tapi kenapa ada dompet di saku jasnya?
Xu Weilai membuka dompetnya. Meskipun hanya ada sejumlah uang di dalamnya, tapi kartu yang mencolok di dompet itu menyilaukan matanya.
Dengan kata lain, Gu Yu tidak hanya membawa dompet tapi sebenarnya juga bisa membayar tagihan tadi dengan kartu-kartu di dompet itu.
Gu Yu jelas-jelas membawa dompet dan kartu, tetapi malah mencoba berbohong, sampai-sampai harus membuat Xu Weilai mengeluarkan kartu hitam yang diberikan kepadanya untuk membayar makan malam tadi ...
Memikirkan hal ini, Xu Weilai tiba-tiba menyadari sesuatu dan hal itu membuat sekujur tubuhnya terguncang.
Bukankah... Gu Yu sengaja berbohong agar Xu Weilai menggesek kartunya dan membelanjakan uangnya?
Awalnya, Xu Weilai tidak membayangkan bahwa dirinya sudah menjadi kesayangan Gu Yu. Namun selama ini ia melihat semua perubahan pada Gu Yu dan membuatnya berpikir tentang ini secara tidak sadar.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com