webnovel

Pengakuan

"Oke kalau begitu, jangan bahas menyerah lagi dan putus asa lagi. Kak, aku tahu dengan berhubungan ehem, itu juga bisa menambah rasa cinta, pernikahan memang saling melengkapi dengan itu. Tapi percayalah, aku bisa menahan nya dengan menyibukkan diri beribadah kepada Allah. Jadi lebih baik menurutku beribadah kepada Allah lebih penting juga. Jangan cemas Kak. Banyak cara kita untuk mendekatkan diri kepada Allah bukan hanya sekedar membuat anak. Lagian aku sedang hamil, nanti tersundul." Mendengar ucapan polos istrinya, Aqsa tertawa kecil.

"Setiap tindakan Kakak, selalu membuat aku tersengat seperti ini. Setiap saat aku berdebar-debar karena cinta yang telah kamu berikan. Senyummu, bersamamu itu bisa membuat aku melupakan segalanya, sesuatu hal yang menurutku itu susah. Jadi mari jangan bersusah, sudah ditakdirkan Allah kepada kita. Yakin saja semua akan dibalas dengan berlipat-lipat pahala," imbuh Dina, Aqsa mendekapnya lalu mengecup keningnya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com