Sedangkan kak Esha sekarang ini sedang berada di tempat kerjanya. Sambil sesekali dia terus melihat ke arah handphonenya untuk memastikan apakah kak Ana sudah mengirimkan alamat kepadanya atau belum.
"Ini sebentar lagi mau pulang kerja tapi kok Ana belum kabarin alamatnya ya. Di telepon juga ga bisa lagi," ucap kak Esha di dalam hatinya.
Tidak lama kemudian kak Ana mengirimkan pesan kepada kak Esha untuk memberi tahukan kepada mantan suaminya itu alamat yang harus kak Esha datangi. Tidak lupa juga di dalam pesan itu kak Ana mengingatkan masalah uang yang harus di bawa oleh kak Esha.
"Sialan. Dia masih aja mikirin uang. Kamu tenang aja Ana, sebentar lagi kamu akan bertemu dengan tempat yang pantas untuk kamu," ucap kak Esha di dalam hatinya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com