Rangga menatap lurus perempuan itu. "Kamu mengikuti Bu Sarah? Mengendarai mobil sendiri?"
"Saya tidak mengikuti, namun saya mencari jejaknya ke mana mereka pergi." Jawab Melati.
"Melalui apa dan siapa?"
"Saya punya teman yang bekerja di bidang IT dan dia bisa membantu mencari keberadaan lokasi seseorang. Saya hanya sekedar memberikan informasi plat mobil, lalu teman saya memberitahu ke mana mobil itu pergi. Jadi saya langsung ke lokasi."
"Ke rumah Bu Sarah di Pondok Indah tersebut?"
Melati mengangguk. "Benar. Saya seperti seorang penguntit. Karena ternyata Ratih dikurung di rumah itu dan sepertinya disiksa. Berdasarkan pengamatan saya, setiap bodyguard yang keluar masuk rumah itu pasti selalu membawa alat-alat aneh. Entah itu sarung tangan, kantong sampah plastik ukuran besar, cairan super pel dan lainnya, palu, dan---"
"Palu??!" tanya Kemal dengan memberikan ekspresi ngeri.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com