webnovel

Jalan Kepantai berdua

Setelah Makan siangnya selesai, Akhir nya Warren memutuskan Untuk Menemui Cathlin Di Asramanya, Kebetulan Tidak ada Mata Kuliah mereka mulai dari Jam 1 sampai Setengah 3 sore, dan Mata Kuliah selanjutkan akan di Mulai Jam 3 Oleh Dosen Dari Luar Kampus.

Disisi Lain Cathlin Sangat menikmati Lagu yang di berikan Warren Kepadanya Sekali- kali, Dia Mengikuti nya Bernyanyi, Rasa senang di Wajah nya tidak Bisa Di tutupinya Wajah Nya Semakin memerah Ketika Warren menyebutkan Namanya di Dalam Lirik tersebut. Dia Tidak mempedulikan Siapa Pun yang bolak balik ke kamarnya Baik Kakak seniornya , dia Hanya mengacuhkan mereka sampai- sampai para Senior nya yang satu kamar dengan nya sampai Geleng- geleng Kepala melihat Ekspresi Cathlin saat bernyanyi, beberapa saat kemudian Terdengar seseorang memanggil Namanya Dari Tangga Asramanya, sontak dia Terkaget dan Langsung Turun ke Ruang Tamu.

" Kamu Ren? kok bisa ada Disini? "

Cathlin terkejut Bukan Main Melihat sosok Laki- laki Tampan yang sedang menunggu nya di Ruang Tamu tetapi dia tetap memasang Wajah tenang seperti Biasa Walau pun Hatinya senang nya bukan main. Dalam hatinya bergumam " kenapa Lagi- lagi Warren Bisa tiba- tiba Muncul di hadapannya , padahal Baru saja dia sedang memikirkannya.

" Kenapa Memang nya Cath, gak boleh ya?"

Warren Menjawabnya dengan sedikit Tersenyum seperti di paksa " dia masih menahan rasa jengkelnya saat Cathlin dengan Polosnya menanyakan tentang kedatangannya, seolah dia tidak merasakan sesuatu, setelah memikirkan usaha yang dia buat untuk meluluhkan Hati Wanita Itu, Tetapi sepertinya Itu tidak mempengaruhinya, Jika Dia memberikan Kejutan demikian kepada Gadis Normal Lainnya Pasti nya sekarang saat melihat nya di depan Wanita tersebut Dia Pasti sudah memperoleh Pelukan dan Ciuman, tetapi kenapa Bisa nya Wanita Ini Tidak memberinya Hadiah apa pun setelah melihat nya , Bahkan Kembali Bertanya Apa tujuan nya Datang menemuinya, memikirkan Hal itu Warren Sesekali Menundukkan kepala nya sambil terlihat Murung Melihat Ekspresi Biasa Dari Cathlin Kadang Kala Dia Bertanya Dalam hati apakah Aku telah Menyukai Wanita Yang Salah??."

" Boleh aja sihh!,,, Tapi aku Heran aja, Apa kamu tidak ada Jadwal Kuliah sekarang?" Cathlin duduk disebelah Warren Lebih dekat Dari Sebelumnya saat mereka Duduk berdua Di Taman. dia mencium Aroma Wangi dari Badan Lelaki itu, Aroma Maskulin yang membuat nya ingin memeluknya agar dia bisa merasakan Aromanya Lebih Dekat Lagi, Tetapi hal itu diurungkan Olehnya Untuk Menjaga Imagenya, Cathlin selalu bisa memasang Ekspresi Tenang Dan Kalem, itu membuat Para Lelaki yang mendekatinya Semakin Merasa Tertantang untuk meluluhkan Hatinya.

" Jadwal Kuliah Ku Lagi Kosong sampai Jam 3 sore ini. kalau kamu apa masih ada Jam Kuliah lagi sore ini Cath?" Warren Menatap Wajah nya Cathlin yang sangat Cantik hal Ini membuat nya ingin berlama- lama duduk dengan nya.

" Mata kuliah Ku kosong Ren sampai Sore, Tadi pagi Kami Masuk sampai Jam Makan siang besok Pagi Baru Full."

Cathlin mengecek jadwal kuliahnya di Phonselnya.

"Kalau Gitu Kita Jalan - jalan aja Cath, Kamu Pasti belum pernah Jalan- jalan ke pantai Kan?"

" Tapi Ren?" Cathlin Gelisah seakan ingin menolak Tetapi mendengar Nama Pantai Hati nya pun seakan Luluh rasanya sudah lama Ingin kesana Tetapi Belum pernah Kesampaian.

" Ayo lah Cath,,," Pantai nya bagus Banget Loh.." Pastinya Kamu akan Betah Kalau udah kesana?"

Warren kembali membujuk nya agar Cathlin Mau Ikut dengan nya sembari dia menceritakan beberapa pesona Yang ada di Pantai tersebut.

" Oke deh, Tapi jangan Lama-lama ya soalnya aku ada Piket Kebersihan nanti jam 5 sore!" Cathlin Akhirmya Pasrah dia Tidak sanggup menolak ajakan Warren Lagi. Pertahan diri nya seakan Hancur begitu aja, dalam Hati nya Bergumam, Masa bodoh mungkin dia pernah di sakiti sama 1 laki- laki tetapi itu Bukan berarti Semua Lelaki itu sama.

Cathlin kemudian kembali kedalam Kamarnya Untuk mengganti Pakaianya.

sesampai di dalam Kamar nya dia Berlonjak Kegirangan, Sambil Memilih beberapa Potongan Pakaiannya Yang ingin Dia pakai Untuk kepantai Dia memasukkan Pakaian Ganti dan Handuk, dan memasukkan Beberapa perlengkapan Lain tidak lupa dia memasukkan Sunblock andalanya, dia tidak ingin Muka nya Gosong Setelah Balik Dari Pantai nanti. setelah sekitar 25 menit untuk bersiap-siap Akhirnya dia memutus kan menggunakan setelan Jumsuit yang baru saja di belinya, Dia sengajah memilih baju terbaiknya untuk menunjukkan penampilan Modis tapi tetap Elegan dan dia mengunakan Sepati Kets warna putih kesayangan nya, setelah itu dia membiarkan Rambutnya yang ikal tanpa mengikat nya dan Menenteng Ransel Nya Yang agak sedikit Gembung oleh beberapa Pakaian dan Perlengkapannya. Dia terlihat seperti Seorang Model Yang Sangat Cantik dengan Kaki jenjang nya yang panjang.

Disisi Lain Warren Mengotak Atik Phonselnya Melihat perkiraan Cuaca Dalam Hatinya bergumam semoga Tidak Hujan Hari ini, Dia merasa sepertinya Hari Ini akan Menjadi momen spesial untuk nya sepanjang Hidupnya. walaupun persiapan nya ke pantai hanya tidak Maksimal tetapi ini ada lah Moment yang Tiba- tiba dan Tidak Di duga Oleh nya, sembari membuka isi dompet nya melihat nya dan bergumam dalam Hati Nya Ternyata Uang nya masih Cukup untuk mereka Makan Dan Memesan pondok untuk mereka Di pantai.

Kemudian Cathlin Turun Dari tangga dan Langsung menemui nya di ruang Tamu.

" Ayo Ren Kita Berangkat!." Cathlin Tersenyum Melihat Warren yang terkagum melihat nya sampai Mulut nya sedikit terbuka.

Warren Sangat Kagum Melihat Penampilan Cathlin yang sangat mempesonan, Dia Layak untuk di Kejar Waniat seperti ini sangat jarang Walau pun dia Baru beberapa Bulan mengenal nya tetapi Wanita ini sepertinya memiliki Hal Unik yang membuat nya beda dari Wanita Lain nya, Warrem tidak berhenti Memujinya Dalam Hati.

" Ren jadi Berangkat Kah tidak? koK Diam aj sib Awas mulut nya ntar Di masukin lalat Loh!!" hheheh" Cathlin tertawa Melihat ekspresi Warren Ketika Melihatnya.

" Uhmm... Ya Cath sorry , Habis Kamu terlalu Cantik sih,, " Warren Terkaget dan Langsung Fokus kembali, sembari bangun dari tempat duduk nya, bersiap untuk berangkat.

" Cath kiya ambil helm dulu ya nanti takutnya Kamu kepanasan, oia Kamu bawa Jaket Kan?" Warren Naik Ke atas sepeda Motornya sembari Mengingatkan Cathlin untuk Hati- Hati Menaiki Motornya."