Ruh Momonga melanjutkan tawanya dan mulai pergi bersama rombongan warga yang sudah lelah menyumpahi Metin dan keluar dari hutan tersebut.
Momonga mengikuti Bennu dan Tuan Akkoz ke rumah mereka.
Setelah Bennu kembali, ia langsung membersihkan tubuhnya (mandi) dan langsung merebahkan tubuhnya diranjang.
Bennu masih sedih saat membayangkan seharusnya hari seperti tadi tidak ada, dan ia sedang bersama Amax di kamar pengantin mereka yang mungkin masih ada sisa dekorasi pernikahanya bersama Amax.
Bennu membayangkan tiga hari sebelum hari itu, setidaknya meskipun acara pesta pernikahan belum usai, di kamar mereka itu, mereka bisa menghabiskan beberapa waktu singkat untuk bercinta. Meskipun hanya sekedar berciuman ataupun melakukan sentuhan-sentuhan kecil yang akan membuat rasa penasaran mereka ketika bercinta di malam nati begitu besar.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com