webnovel

BUMI UNTUK TASYA (Sequel Sekala Senja)

Bumi, adalah planet ketiga dari Matahari yang merupakan planet terpadat dan terbesar kelima dari delapan planet dalam Tata Surya. Bumi juga merupakan planet terbesar dari empat planet kebumian Tata Surya. Bumi terkadang disebut dengan dunia atau Planet Biru. Tempat manusia hidup dan berkembang biak, seharusnya dia adalah wadah untuk seseorang merasa aman, namun berbeda dengan Sabumi, laki-laki yang mereka panggil Bumi itu sangat menunjukan bahwa sifat dirinya sama dengan pengertian namanya, orang yang besar dalam segala hal, tak bisa dibantah, dan harus selalu dituruti, namun sialnya adalah laki-laki yang sedang ada di dalam hatinya saat ini, di hati Tasya. Laki-laki yang dengan tegas ingin menikahinya, dan juga menyakitinya, demi seorang yang bernama Senja, Bumi melakukan hal keji itu tanpa  rasa bersalah. Pukulan bahkan caci maki adalah makanan pokoknya saat ini, Tasya namanya, wanita yang mencintai Bumi, bak terserang Stockholm sindrom   dia mencintai Bumi dari sebuah kekejaman. Membiarkan dirinya terluka, tak hanya batinnya yang terkoyak, fisiknya juga hancur lebur karena menikmati setiap pukulan yang Bumi hadiahkan untuknya. Bak kecanduan, Bumi tak bisa berhenti melakukan hal gila itu kepada istrinya, masalah kecil pun akan menjadi alasan untuknya menghantam Tasya dengan benda tumpul atau dengan tangannya sendiri. Namun tak hanya disitu saja, luka lain yang mulai merajalela di seluruh anggota tubuh Tasya adalah, Bumi menduakan nya, membuatnya merasa tak pernah berarti, walaupun sedari dulu Bumi mengatakan jika dia tidak mencintai Tasya, tidak menjadi hal besar untuk gadis itu, namun kehadiran wanita yang Bumi panggil Ayumi itu, meruntuhkan kepercayaan dirinya. Mencintai Bumi bak memeluk kaktus, indah sih namun menyakitkan, banyak cerita pahit yang dia telan begitu saja, tak punya siapapun untuk bercerita, ah bukan, mungkin lebih tepatnya dia tidak ingin siapapun tau tentang kondisinya, dia terlampau malu untuk itu. "Every day i get up, i wake up with broken heart - Tasya"

enda_your_bae · Teen
Not enough ratings
401 Chs

dua ratus tiga puluh empat

Mendung namun tak hujan, Jakarta gelap sekali, namun tak terlihat menakutkan, berulang kali Tasya membuka jendela mobil Elang, ingin rasanya dia berdiri di sun roof mobil itu lalu berteriak kencang.

Siapa yang tau isi hatinya? Jawabannya tak satupun.

"Maaf Bu Tasya, menurut catatan medis Ibu, kemungkinan sembuh ini hanya 15%" ujarnya.

"Saya bisa hidup berapa lama lagi dokter?"

"Satu tahun Bu Tasya, maaf sekali untuk itu"

Perbincangan itu selalu berputar di otaknya sebulan terakhir ini, hidupnya menjadi tak memilki semangat, semua mendadak menjadi buruk.

Namun sebelum benar-benar pergi Tasya ingin membuat banyak kenangan manis di dalam hidupnya untuk semua orang, terkhusus untuk Bumi.

Perihal rasa sakit?, Dia tak pernah peduli akan itu lagi, Dia hanya ingin bahagia di hari terakhirnya, apakah ini terlalu egois?.

"Lo ada pantangan makan gak Sya? Gue pengen makan Padang"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com