"Ya, cukup merepotkan," jawab Bianca. Entah mengapa Bianca menjawab nya. Bianca tak pernah seperti ini, berbicara hal pribadi kepada orang lain. Tapi Bianca seakan ingin berbagi pengalaman nya selama e bulan hamil ini dengan sesama ibu hamil.
"Ya, itu pasti. Semua ibu hamil pasti kesulitan melewati nya. Dan untung nya suamiku dengan sabar dan pengertian mau membantuku melewati nya," ucap Shelina sambil memandang suami nya dengan penuh sayang. Yang dibalas pria itu dengan senyuman lebar.
"Suamimu juga begitu bukan?" tanya nya dengan cepat berbalik menghadap kearah Bianca. Bianca terdiam tak tau harus berkata apa.
"Dia pasti begitu sayang dan mau menuruti semua keinginan anehmu. Terkadang kita mengidam sesuatu yang aneh dan diwaktu yang tak terduga bukan?" ucap Shelina lagi membuat Bianca teringat akan Daniel yang selalu membantu Bianca apapun itu, dan dia mau melakukan semua keinginan nya..
Support your favorite authors and translators in webnovel.com