Semua orang kembali bernapas lega mendengar penuturan sang dokter. Terutama Daniel yang kini tengah berjongkok di lantai karna merasa begitu lemas pada kaki nya. Ia terisak begitu kencang mengetahui Bianca dan bayi nya dalam keadaan baik. Daniel sempat berspekulasi negatif melihat banyak nya darah yang mengalir saat Bianca terkapar di jalanan. Dan berpikir akan kehilangan salah satu dari mereka. Dan danel tak bisa menemui Bianca jika sampai baby tidak selamat dan meninggal. Bianca pasti akan marah dan membenci nya karena Daniel lebih memilih menyelamatkan nya dibandingan baby.
"Tegarlah tuan. nona Handerson akan segera dipindahkan ke ruang rawat." Ucap dokter Arnold berjongkok menyamai posisi Daniel. "Saya permisi," lanjut nya kemudian sebelum ia bangkit berdiri dan membungkuk kepada tuan Handerson dan dewi yang juga menunggui Bianca.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com