webnovel

Bring back your

Takdirku terhenti..dan terulang kembali, Terkadang takdir hanya memberikan kesempatan untuk mengenalnya, bukan untuk memilikinya.

amee_966 · Sci-fi
Not enough ratings
5 Chs

part 1

Langit cerah seperti biasanya, tetapi aku merasa kekosongan didalam hatiku. Sesuatu yang hilang dan itu tidak akan kembali lagi.

Perlahan aku memasuki gedung yang berisi banyak orang lalu lalang, mereka memakai pakaian seragam, serba hitam

Tak lupa ikut serta bunga melati dipenuhi seisi ruangan, bunga kesukaannya.

Aku menyapa kedua suami istri yang sedang terseduh menangis, sang istri menumpakan air matanya didalam dekapan pelukan sang suami.

Betapa kesedihan yang teramat menyelimuti mereka, sakit yang sama kurasakan juga, hatiku teriris belati tajam yang terus saja membuat luka hingga rasanya sesak untukku bernapas.

Terlalu banyak air mata, aku tidak kuasa lagi untuk menumpakannya. Didepan foto terbingkai wajah cantiknya yang masih saja tidak perna kulupa.

Senyum itu, tawa itu, wajah yang selalu menghiasi setiap hariku, bagaimana bisa aku melupakannya?

Bagai tulang rusuk yang hilang, aku, dia dipisahkan oleh takdir yang begitu kejam.

Kami ditakdirkan untuk bertemu lalu dengan mudahnya kami ditakdirkan untuk berpisah.

Aku menyesal, sesuatu yang tidak bisa ku lakukan untuk mengembalikannya.

Setiap hari aku memohon andai waktu bisa kuputar kembali, biar aku yang menggantikan sakitnya.

***

Aku memanjatkan doa yang sama hari ini lagi, berharap aku bisa memutar waktu untuk menyelamatkannya.

Penyesalan itu selalu menghantuiku, tiap menit, tiap jam, tiap hari. Aku bahkan sering memikirkan bagaimana jika aku melihatnya dalam bentuk nyata.?

Apa semuanya akan kembali pada tempatnya? Aku tertawa untuk diriku yang terlihat seperti orang tidak waras saja.

Bagai waktu berhenti dan berputar kembali, jam dinding kuno yang usang dan rusak dimakan waktu kembali berdentang, keras.

Langkahku terhenti menoleh, ada yang menggeliat dalam benakku, tapi aku bingung itu apa.

Saat aku keluar dari tempat memanjatkan doa, aku melihat sesuatu yang menyilaukan mata, cahaya terang yang menyapu penglihatanku itu lama kelamaan berubah menjadi sosok yang kukenali.

Saking senangnya bisa melihat sosok itu,aku terpaku dan berhambur memeluknya. Aku merindukannya.

Namun,ada yang berbeda, dia menjadi orang asing, tidak mengenaliku, mendorongku menjauh, dan terlihat bukan seperti dia.

Sekarang dia ada didepanku, seorang yang kuyakini telah meninggal sebulan yang lalu.

Feronika Vera, teman, sahabat, keluarga,serta menjadi gadis yang kucintai, lima tahun bersama dia mejadi orang yang sangat berpengaruh dalam hidupku.

Dia nyata, Tuhan menjawab doa-doaku, dan sisanya dipercayakan padaku.

***

Penguntit. Yah,aku seperti stalker saja mengawasi, mengikuti serta mengamati apa saja yang dilakukan gadis itu.

Setelah seminggu menjadi penguntitnya, aku sadar dia benar-benar adalah Feronika ku, semua hal yang dia lakukan sangat sama persis dengan Feronika ku yang dulu.

Baik hobi, makanan favoritnya, apa pun dalam kehidupannya semua sama, hanya perbedaannya satu orang yang tidak dikenalinya, aku.

Takdir mempermainkan kehidupanku lagi,kehidupan kami. Maka, aku akan menuntun takdirku sendiri.

Jika semuanya sama dan tidak berubah darinya, apa mungkin takdir yang sama akan memisahkan kami kembali?

Jika iya, aku akan membuatnya berpihak padaku. Aku menyusun berbagai strategi untuk bisa berbicara dengan nya

Tapi, sayang setiap kali aku mendekatinya, Yang ada aku diusir, kalo ngak ditampar didepan umum, diteriaki maling, dan berbagai macam cara wanita😂

Jaga jarak menjadi pilihan satu-satunya yang bisa kupikirkan, bisa melihatnya baik baik saja itu sudah lebih dari cukup bagiku.