Tak tahu lagi apa yang harus orang pintar itu katakan kepada Nathan seain dengan hanya diam saja, dan tidak membuat dia begitu senang dengan apa yang kini ia ucapkan. Hal itupun masih membuat dia begitu kebingungan sekali dengan permasalahan yang sekarang sedang terjadi. Akhirnya dia memilih untuk pamit dari rumahnya Nathan sekalipun hari sudah malam, bahkan dia meminta maaf sekali lagi karena tidak dapat melakukan apa yang sekarang tuannya perintahkan. Nathan pun mengiyakan di saat orang pintar itu meminta maaf. Sebab, dia juga tahu tidak akan menahan orang lain di sini ketika orang lain itu tidak bisa di andalkan sama sekali. Sampai akhirnya Nathan pun memutuskan untuk merebahkan tubuhnya sampai membuat dia tertidur pulas.