webnovel

BLIND (Olivia Jasmine)

Olivia Jasmine, seorang gadis berusia 22 tahun yang menikah dengan seorang laki-laki yang bernama Yuda Wistara. Pernikahan yang mereka jalani, tak seindah pernikahan pada umumnya. Malam pertama pun hancur karena sikap Yuda yang berubah seketika hingga melukai hati Olivia. Lantas .... Apa sebab Yuda tega membuat air mata Sang Istri jatuh berderai di malam pertama pernikahan mereka? dan, apa yang akan di lakukan Olivia saat mengetahui bahwa suaminya tidak mempunyai perasaan cinta terhadapnya?

Ayu_Lestari_507 · Teen
Not enough ratings
145 Chs

Satu Minggu Kemudian

Satu minggu setelah bertemu dengan Yuda, Olivia benar-benar tidak tahu harus mengatakan apa pada Ayah dan Ibunya yang sebentar lagi pasti akan bertanya tentang perkembangan Erlangga.

Tok ... Tok ... Tok

Suara ketukkan pintu terdengar nyaring ketika Olivia sedang duduk termenung di atas kursi yang menghadap ke jendela. Jendela yang dibiarkan terbuka lebar oleh Olivia.

Ia pun langsung meletakkan ponsel yang sedang ia mainkan di atas meja, lalu beranjak berdiri untuk membuka pintu kamarnya.

Olivia tampak lemas dan tak bergairah karena ia tahu siapa yang mengetuk pintu kamarnya itu.

KREK~~~

Olivia membuka kunci pintu kamarnya dengan perlahan. Ketika Ia membuka, Ia pun persilahkan kedua orang tuanya untuk segera masuk ke dalam kamarnya yang tampak berantakan.

Olivia membuka pintu itu dengan bermalas-malasan dan Ia pun sedikit menutup matanya. Hingga Ia pun terperanjat saat membuka mata dan yang Ia lihat bukanlah kedua orang tua Olivia, melainkan Yuda Wistara yang tengah berdiri di hadapan pintu kamar Olivia.

"M---Mas Yuda!" Olivia terkejut.

Yuda melempar senyuman manis pada Olivia yang terlihat kusut. Penampilannya pun tidak sedang baik-baik saja untuk tampil di hadapan seorang laki-laki yang baru Ia kenal.

"Hai ... Olivia!" sapa Yuda.

"Mas Yuda, kenapa bisa ada di rumah saya?" tanya Olivia.

"Olivia ... Bisa kita bicara sebentar?" tanya Yuda.

Olivia pun mengangguk dengan satu syarat bahwa Ia akan mandi terlebih dahulu baru akan menemui Yuda di ruang tamu. Mau tidak mau, Yuda pun menyetujui apa yang di tawarkan oleh Olivia. Ia kembali ke ruang tamu setelah percakapannya dengan Olivia selesai. Olivia juga kembali menutup pintu kamarnya.

Kedua orang tua Olivia yang sedang mengintip aksi Yuda dan Olivia dari balik tembok, langsung berjalan dengan cepat menghampiri Yuda yang hendak pergi ke ruang tamu.

''Nak Yuda ...,'' bisik Ibu Olivia yang berjalan cepat mendekati Yuda dan diikuti oleh Sang suami Pak Ardi.

Yuda pun menghentikan langkah kakinya dan menoleh ke arah Pak Ardi dan istri. Ia bertanya pada kedua orang tua Olivia, ''Iya, ada apa Bu?'' kemudian ibu pun menjawab, ''Bagaimana dengan Olivia? Apa ia mau Nak Yuda ajak bicara?'' yuda menjawab hanya dengan anggukan. Lalu Pak Ardi pun bertanya jika Olivia mau bicara dengan Yuda, kenapa Yuda pergi begitu saja. Dan lagi, Yuda menjelaskan apa yang hendak ia bicarakan dengan Olivia yang memintanya untuk menunggu di ruang tamu.

Karena Yuda merasa tidak nyaman dengan sikap kedua orang tua Olivia yang terlalu ikut campur, ia pun meminta izin pada Pak Ardi dan istri untuk mengajak Olivia berbincang di luar rumah. Tentu, tanpa Yuda meminta izin pun Pak Ardi dan istri sudah pasti akan membolehkannya.

Pak Ardi dan istri pun menitah Yuda untuk menunggu di ruang tamu. Pak Ardi menemani Yuda mengobrol di ruang tamu, sementara ibu membuatkan minuman untuk Yuda yang teklah beliau anggap sebagai calon menantunya.

Lima belas menit kemudian, pintu kamar Olivia pun terbuka. Terdengar suara entak kaki olivia yang berjalan menuju ruang tamu dan menghampiri Yuda. Kali ini, Yuda pun kembali dibuat terpesona oleh penampilan Olivia yang sangat menarik dan anggun. Pak Ardi dan Sang istri sangat senang melihat Olivia akhirnya mau berdandan cantik di depan Yuda.

Begitu pula dengan Yuda, yang tak berkedip sedikit pun ketika melihat kecantikan yang di miliki oleh Olivia dengan rambut yang dibiarkan tergerai panjang seperti itu.

''Mas Yuda!'' Olivia beberapa kali memanggil nama Yuda, hingga akhirnya Yuda pun terkejut dan tersipu malu di depan Olivia dan juga kedua orang tuanya.

Tanpa berlama-lama, Yuda pun langsung mengajak Olivia untuk pergi dari rumah.  Olivia yang tampak terkejut dengan ajakan Yuda, membuat Pak Ardi pun membantu Yuda untuk bicara.

''Olivia ... Nak Yuda ingin mengajak kamu pergi sebentar. Kamu jangan khawatir karena Ayah dan Ibu sudah memberikan izin pada Yuda untuk mengajak kamu pergi,,'' ujar Pak Ardi.

Olivia terpaksa mengikuti semua titahan Sang ayah. Meski Olivia sangat kecewa dengan Sang ayah, ia tak mungkin membuat Pak Ardi malu di depan Yuda yang tak lain adalah bosnya jika Olivia melakukan penolakan terhadap Yuda.

Olivia dan Yuda pergi dengan naik mobil mewah milik Yuda. Melihat Sang putri dibukakan pintu mobil mewah oleh seorang laki-laki idaman mereka, membuat Pak Ardi dan istri semakin mantap untuk menikahkan Yuda dengan Olivia dalam waktu dekat ini.

Ketika Olivia dan Yuda sudah berada di dalam mobil, Olivia pun bertanya pada Yuda tentang tujuan mereka pergi. Jawaban yang sangat mengejutkan bagi Olivia karena Yuda menjawab bahwa ia akan mengajak Olivia ke rumah mewahnya untuk bertemu Sang ayah Tuan Antonius.

Olivia pun sempat menolak ajakan Yuda itu karena ia sudah tahu siapa itu Tuan Antonius. Karena Yuda memberikan pengertian pada Olivia, akhirnya Olivia pun mau di ajak pergi ke rumah Ydua yang berada di Jl. Sukma nomor 2.